𝐡𝐚𝐢𝐢, 𝐡𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 ♡︎
★
"wony, kukatakan sekali lagi keluarlah..aku sedang ada urusan dengan Rose, dan satu lagi! jangan mencoba untuk menggodaku dan memanggilku dengan sebutan SAYANG.. karna aku bukanlah siapa siapa mu" kata jaehyun dengan mata elangnya memandang Wony hingga membuatnya takut
"Jaehyun, kita ini akan bertunangan, kenapa kau memperlakukan ini padaku Hah?" tanya Wony merintih sakit karena tangannya
"masih akan.. belum sudah, sampai kapan pun aku tidak akan pernah menerima pertunangan itu, sekarang aku minta kau keluar lah atau ku buat dengan kekerasan" jawab jaehyun masih dengan tatapan elangnya melepaskan cengkraman tangan itu
Rose hanya tertunduk melihat perdebatan Jaehyun dan Wony, mau bagaimana lagi? dia bukan siapa siapa Disana.. jadi tidak perlu ikut campur! daripada mempunyai masalah, Di hari pertama bekerja dia hanya ingin nasib baik saja.
Wony hanya bungkam mendapatkan perlakuan seperti ini, kemudian dia pergi dengan muka masamnya dan melirik Rose yang berada disebelah pintu dengan tatapan sombong.. seakan Dia mempunyai dendam dengan Rose... dan kemudian keluar ruangan.
Rose hanya diam, Dasar bocah prik! meladeni orang yang dia anggap gila bukanlah hoby nya
Rose masih berdiam diri disamping Pintu, "maaf Pak?, ada perlu apa?" tanya Rose memecahkan keheningan
"tidak ada" jawab Jaehyun sambil memainkan benda persegi miliknya
Tidak ada? Jadi tadi?.. Rose berfikir sejenak bahwa boss nya ini memang sudah gila, bukannya dia sendiri yang mengatakan pada Wony bahwa ada urusan penting dengannya, sekarang kenapa dia bilang tidak ada?, Huft.. tenanglah Rosie.. ini masih hari pertama...
Rose mengangguk, "baik Pak, kalau begitu saya permisi" kata Rose masih ingin membuka pintu
"kau tetaplah disini"
Double damn! Lagi lagi gadis itu tertahan! Ayolah! Dia hanya ingin keluar!
Rose menghela nafasnya, "tapi pak saya--" kata Rose belum siap berbicara sudah dipotong oleh Jaehyun
"wony masih berada diluar, jika kau keluar maka dia akan masuk kesini, aku ingin terbebas dengannya sehari saja.. jadi tolong jangan keluar" jawab Jaehyun lagi memotong omongan Rose
Apa baru saja Boss nya memohon? Ini salah! Tak seharusnya Boss memohon pada bawahannya! Kau mempunyai dosa besar Rose!.. tapi, Rose sangat lapar..
Rose hanya mengangguk halus dan berjalan menuju Kursi khusus sekretarisnya. Sungguh! Ini sangat membosankan! Dia kira dia bisa makan Kimchi, tapi sekarang dia hanya bisa duduk di kursi ini saja, benar benar membosankan! Gumam Rose
"Pak, bisa saya minta tanda tangan nya agar saya bisa langsung menyalin berkas ini.. daripada kita berdiam diri saja seperti ini" tanya Rose sambil berdiri dan tersenyum
Dengan cara apapun gadis itu harus keluar dari ruangan ini! Kimchi.. Tunggu Rose..
"tidak" jawab Jaehyun tanpa melihat
Rose memanyunkan bibirnya, Kimchi... tidak perlu menunggu Rose, dia tak akan bisa keluar dari ruangan ini..
Baiklah Rosie, keinginanmu makan Kimchi harus kau undurkan hari ini, karena Boss mu yang dingin ini! hanya itu yang ada dipikirannya.
Bagaimana pun dia harus bisa keluar dari ruangan ini, gumam Rose
"Pak apa saya boleh permisi, saya akan bicara pada Bu wony jika bapak tidak mau diganggu jadi bu wony tidak akan masuk" tanya Rose terus mencoba untuk keluar dan mendekati meja boss nya
KAMU SEDANG MEMBACA
BOSS - [ Jaerosé ]
Fanfiction"jangan lepas pelukannya, aku sangat takut" - rosé "tenanglah, Rosé. Ada aku disini" - jaehyun bukankah mereka sangat romantis? tidak! itu bukan kisah romantis. ‼️ WARNING ‼️ "cerita mengandung unsur 18+ di beberapa part, jadi bijaklah dalam memilih...