[Reincarnation series 1]
Putri Elyseen akhirnya bangun dari tidur lamanya dan terjebak dalam tubuh gadis remaja yang hidup dalam dunia modern.
****
Seperti hal nya dalam dongeng Putri Elyseen tertidur karena sebuah kutukan penyihir jahat. Dia akan t...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elyseen sekarang sedang berada dikelas. Pelajaran telah dimulai beberapa menit yang lalu. Guru yang memiliki perawakan cukup berisi itu sedari tadi hanya mengoceh menerangkan pelajarannya. Sedangkan Elyseen hanya celingukan memperhatikan isi kelas yang baru pertama ia liat.
Bu Ella yang mempergoki murid nakalnya yang selalu membuatnya darah tinggi itu tak memperhatikan dirinya yang sedari tadi menerengkannya.
"Elyssa siapa yang sedang kamu perhatikan?" semua mata mengarahkan kepadanya. Membuat Elyseen bingung dan menunjuk dirinya "Saya Putri Elyseen bukan Elyssa."
Bu Ella mengangkat alisnya bingung. Semua temanya menatapnya bertanya-tanya. Apa yang baru ia katakan? Dia mengatakan apa adanya toh.
"Ini waktunya jam pelajaran bukan untuk berkhayal." Geramnya.
"Apa kau berani menggeram kepadaku? Aku ini seorang putri raja!" semua kelas tertawa cukup keras. Membuat Bu Ella naik pitam dan kehilangan kesabarannya.
"Pergi kamu dari jam pelajaran saya!."
"Apa kau berani mengusirku? Lihat saja akan aku adukan ke ayahku." setelah mengatakan itu Elyseen berjalan keluar dari kelasnya. Semua kelas masih tertawa dengan renyah.
"DIAM KALIAN!" Seketika semua murid menjadi mati kutu dan tak ada yang berani bersuara.
"Apa dia beneran Amnesia?" tanya Aleen heran menatap kepergian temanya.
"Oh ayolah siapa juga yang amnesia dan mengakui dirinya sebagai seorang putri kerajaan?" Aileen dan Zee tertawa.
"Bagaimana jika dia memang seorang putri yang pindah ke tubuh Elyssa?" Seketika Aileen dan zee berhenti tertawa dan saling bertatapan.
"Mana bisa kek gitu lah tolol." Ucap Zee menoyor kepala Aleen yang diikuti Aileen. Sedangkan Aleen mendengus kesal dan mengusapi kepalanya dan memberinya sedikit nafas buatannya sendiri.
*****
Elyseen sedang berjalan-jalan dikoridar sekolah memperhatikan isi bangunan luas ini. Lalu ia memasuki perpustakaan. Petugas perpustakaan menatap sinis kedatanganya "Untuk apa kau datang ke sini?"
"Memangnya aku tidak boleh kesini?" Tanya heran Elyseen melihat perempuan yang terlihat tidak suka atas kedatanganya.
"Tentu semua bebas kesini untuk membaca bukan untuk tertidur ataupun sejenisnya."
"Tapi aku mau membaca." Perempuan itu memutar bola matanya malas "Terserah."
Elyseen tak peduli dia berjalan menelusuri deretan rak yang berhadapan dan dipenuhi oleh berbagai jenis buku.
"Permisi apa disini ada buku dongeng tentang putri tidur?" Elyseen bertanya kepada seorang laki-laki yang tengah membaca buku disudut perpustakaan.
Tapi laki-laki itu tak menjawabnya atau bahkan menoleh sedikit pun. Ia terus fokus pads bukunya dengan raut wajah dingin. Apa dia tuli?
"Permisii maaf aku bertanya." Elyseen mengambil buku dari tangan laki-laki itu. Bukunya yang tiba-tiba diambil paksa membuat laki-laki itu mendongak dan menatapnya datar.
