black on white

49 12 1
                                    

Inggrid artinya bunga cantik yang tiada duanya. Sayangnya makna namanya tersebut tidak berlaku dalam kehidupannya. Inggrid memiliki paras yang biasa saja. Tidak jelek tapi juga tidak dikategorikan cantik.

Inggrid bukan pemeran utama dalam kehidupannya. Inggrid anak paling bontot dari tiga bersaudara. Tapi menjadi yang paling bontot tidak menjamin dirinya mendapatkan perhatian ataupun kasih sayang ekstra di rumahnya. Di rumah, Fiona - kakak kedua Inggrid yang hanya selisih satu tahun saja darinya adalah anak kesayangan. Jikalau di dalam drama, sinetron, ataupun film, Fiona ibaratkan pemeran protagonis, pemeran utama. Inggrid? Bukan, Inggrid bukan pemeran antagonis, bukan juga teman pemeran utama ataupun pemeran pendukung. Inggrid mengibaratkan dirinya seperti pemeran figuran yang numpang lewat tanpa dialog.

Kalau dalam sistem tata surya, Fiona ibaratkan matahari - pusat dari tata surya itu sendiri. Layaknya matahari yang merupakan bintang yang memiliki massa dan gravitasi terbesar dibandingkan bintang-bintang lainnya. Begitu pula dengan Fiona yang memiliki pesona, daya tarik, daya pikat, keunggulan yang membuat saudaranya, sepupunya hingga anak tetangga merasa jengah saat dibandingkan dengan dirinya. Layaknya matahari yang dapat membuat planet-planet dan benda langit lainnya bergerak mengitari orbitnya, begitu pula dengan Fiona, meskipun membuat banyak yang jengah ketika dibandingkan dengan dirinya namun tak membuat orang membencinya. Semua orang memperhatikannya, menyukainya. Seperti matahari yang menarik planet-planet dengan gaya gravitasinya yang besar sehingga mereka mengitari matahari sesuai dengan orbitnya, begitulah Fiona yang dapat menarik orang lain mengitarinya.

Tidak berbeda jauh dengan David, kakak pertama Inggrid juga mendapatkan perhatian dan kasih sayang secara ekstra dari keluarga besar dan orang-orang sekitar. Hanya saja, David yang usianya selisih lima tahun dari Fiona, jauh lebih cuek, tidak seperti Fiona yang sikapnya manis minta ampun mengalahkan pemanis buatan. Yang Inggrid tahu, kedua orang tuanya hanya ingin memiliki sepasang anak. Dan semuanya terpenuhi saat Fiona lahir. Mereka memang sangat mengharapkan anak perempuan. Namun tanpa sengaja Inggrid juga hadir dalam kehidupan mereka setahun kemudian. Perasaan bersalah kedua orang tua mereka karena hanya sebentar memberikan perhatian dan kasih sayang pada Fiona ditambah paras Fiona yang jauh lebih cantik, membuat mereka merasa harus memberikan lebih untuk Fiona. Akibatnya, Inggrid yang seperti diabaikan. Yang Inggrid tahu, sejak kecil ia lebih dekat dengan sang nenek. Alasannya, lagi karena kedua orang tua mereka lebih sibuk mengurusi kedua kakaknya itu sehingga kedua orang tuanya meminta tolong pada nenek untuk membantu mengurusnya. Alhasil Inggrid yang dimanja sang nenek, bukan mengalami kelebihan kasih sayang, namun kelebihan lemak alias berisi alias gemuk. Inggrid yang pada dasarnya anak penurut dan doyan makan, akan menghabiskan semua makanan yang disodorkan sang nenek. Kalau Fiona susah sekali untuk makan nasi di pagi hari dan makan dengan jumlah yang normal, tidak seperti Inggrid yang dididik sang nenek untuk menyantap nasi sebagai menu wajib, makanya sang nenek sangat menyayangi Inggrid. Roti akan diberikan setelahnya sebagai cemilan. Pada masa kecilnya, sang nenek sangat senang melihat Inggrid yang bertubuh gembul karena terlihat menggemaskan dan bentuk tubuhnya itu diteruskan oleh Inggrid hingga sekarang.

Awal mulanya, Inggrid tak menyadari perbedaan perhatian dan kasih sayang yang diterimanya. Begitu mulai duduk di bangku SMP, Inggrid baru menyadari itu semua.

Holaaaa..
Aku kembali dengan judul baru. Setelah terakhir nulis yang sampai kehidupan rumah tangga. Kali ini enggak.

Ditunggu kritik dan sarannya ya.

God bless.

23.02.21
Siska.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 23, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Colour Of LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang