Di vote ya biar author rajin update. Commentnya juga sekalian 😉.
SELAMAT MEMBACA❗
Setelah siswa tersebut pergi, Taehyun kembali masuk ke dalam sekolah. Kali ini dia berjalan menuju rooftop.
"Hyun lo ga pulang?" Tanya Yeonjun yang terkejut dengan kedatangan Taehyun yang tiba-tiba di sana.
"Ga. Males. Jun bagi rokok dong!" Ucao Taehyun menghampiri Yeonjun.
Yeonjun menggeser duduknya agar Taehyun duduk di sampingnya. Yeonjun menyerahkan sebungkus rokok beserta pematiknya kepada Taehyun.
"Kali ini ada masalah apa lagi?"
"Ga ada. Males aja gue balik cepet. Ga guna juga."
"Lo ga kasihan apa liat bokap lo Hyun? Dia kayaknya mau lebih dekat deh sama lo, cuman dia ga tahu aja caranya gimana."
Sebatang rokok yang tadi berada di bibir Taehyun terjatuh ke lantai rooftop. "Dia ga akan pernah peduli sama gue Jun. Anak dia cuman Kai, dan akan selalu begitu." Taehyun menginjak rokok tadi kemudian mengambil sebatang rokok baru.
"Terserah apa kata lo deh. Tapi sejauh yang gue liat bokap lo masih peduli sama lo. Buktinya dia ngirim bang Brian kan buat nyuruh lo pulang."
Taehyun memutar bola matanya malas, bokap nya itu raja pecitraan sejagad raya. Jadi wajar saja dia sok-sokan peduli dengan menyuruh Brian yang notabe nya adalah anak buah kesayangannya untuk menyuruh Taehyun pulang.
Sebatang rokok yang berada di bibir Taehyun di hisapnya dalam-dalam seakan tak ada hari esok untuk merokok kembali. "Dia nyuruh Bang Brian karena Opa Jun, kalau bukan karena Opa, gue rasa dia bahkan ga inget punya anak lain selain Kai."
Yeonjun ikut prihatin dengan beban hidup Taehyun. Sahabatnya ini sangat amat kuat dengan apa yang terjadi di hidupnya.
Ibu Taehyun depresi sejak 3 tahun yang lalu karena mengetahui fakta bahwa ayahnya mempunyai anak dari seorang wanita jalang. Anak ayah Taehyun dan jalang tersebut lebih muda satu tahun dari Taehyun. Itu artinya ayah Taehyun sudah bermain api sejak Taehyun belum genap berumur setahun.
Setelah ayah Taehyun mengetahui bahwa Ibu Taehyun depresi, dengan teganya dia menceraikan istrinya itu dan membuang mantan istrinya ke rumah sakit jiwa. Bayangkan betapa hancurnya Taehyun saat itu. Dia hanya anak remaja yang masih SMP tapi sudah di beri cobaan yang datang bertubi-tubi. Bahkan ayahnya tidak mau membiayai ibunya di rumah sakit jiwa tersebut, dan dengan terpaksa sejak SMP Taehyun sudah bekerja serabutan dan menyisihkan uang jajannya untuk biaya Ibunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
intello
Teen FictionBeomgyu adalah seorang kutu buku di sekolah, dia anak ansos yang sering di rundung oleh teman serta senior nya. Bukan hanya itu, Beomgyu juga adalah anak yang lahir dari sebuah kesalahan. Hal itu membuat Beomgyu sering di perlakukan tidak adil di ru...