Tangan yang mengaduk es krim coklat sedari tadi tidak berhenti sehingga menimbulkan kerutan besar bagi orang yang melewati Lisa karena heran adakah orang yang akan memakan es krim yang sudah berbentuk seperti susu kental itu .
Handphone keluaran terbaru tergeletak tak berdaya di sampingnya, menampilkan room chat yang tidak menunjukkan tanda balasan dari pihak lawan membuat semakin mendung suasana hati gadis bermata bambi tersebut.
Lice
Koo ? Nggak jadi jemput ?
Aku langsung pulang saja ya ?
Kutunggu setengah jam lagi deh, nanti kalau kamu belom jemput aku akan naik taksi.
13.16 P.M.
" Hahhhh, dasar laki laki nggak pernah bisa dipegang omongannya. Coba saja Dia mengizinkanku menyetir mobil pasti aku sudah tidurr di kasur saat ini " gerutu sebal Lisa.
Tidak ingin terlihat mengenaskan di kantin fakultasnya, Lisa segera mengemasi barang - barangnya dan berniat untuk menunggu Jungkook di taman fakultas .
Baru saja ingin melangkahkan kakinya, Lisa mendengar seseorang menyerukan namanya dengan keras.
" Lisaa... Lalisaa Kim benar kau kan ? " tanya pemuda bermata sipit dengan senyum lebarnya.
Lisa yang tidak mengenali pria yang memanggilnya, hanya menelengkan kepalanya meminta penjelasan lebih lanjut pemuda dengan tinggi yang hampir sama dengannya.
" Hahh... hah.. syukurlah Kau cepat kutemukan. Aku Jimin Park teman Jungkook sahabatmu. Dia berpesan padaku untuk mengantarkanmu pulang karena siang ini ada hal yang harus diurus kelinci busan itu " terang Jimin menatap canggung Lisa karena sedari tadi gadis bermata bulat itu menatap tajam dirinya.
" Ohh ada urusan ya ? Dia tidak mengabariku, sialan sekali kelinci busan itu. "
" Ehmm... Jimin terima kasih tawaranmu tapi aku akan pulang sendiri. Katakan pada temanmu itu untuk menggunakan HP nya dengan benar agar orang lain tidak menunggunya selama dua jam seperti orang bodoh " jawab Lisa ketus segera meninggalkan Jimin tidak memberikan kesempatan pria berambut pirang itu menjawab kalimat ketus Lisa.
" Gawat... wanita itu marah. Aishhhh.... Jungkook harus tau kalau gadisnya marah " gerutu Jimin cemas segera menghubungi Jungkook atas apa yang terjadi setelah Ia menemui Lisa untuk menyampaikan pesannya.
B**gs*t Jeon
Yakk !!!
Apa yang kau lakukan heh? Kau tidak mengabarinya ?
Dia sudah menunggumu selama dua jam bodoh.
Aku sudah menawarinya pulang bersamaku tapi gadismu itu terlanjur marah dan meninggalkanku begitu saja.
Tugasku selesai Jeon, jangan lupa video yang Kau janjikan padaku kawan....
13.20 P.M
-
-
-
-
Jungkook merogoh ponsel pintarnya dan menghidupkannya karena sedari tadi Ia menonaktifkan ponselnya hampir sejak pagi setelah Ia mengantar Lisa ke kampus. Sesaat setelah ponselnya menyala, notifikasi chat dari Jimin – temannya – tampak menghalangi notifikasi yang lain. Dahinya mengerut ada apa gerangan makhluk satu itu mengirim spam chat kepadanya, tahu sendiri dirinya paling malas membalas pesan seseorang kecuali Lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDZONE - LISKOOK / ON GOING
RomanceTidakkah cukup yang engkau lihat Pertemanan ini sungguh berat Tidakkah indah bila kita bersama Tapi tidak di mimpi saja - Frienzone/Budi Doremi