bagian 02

15 2 0
                                    

Happy reading

Sesampainya di kantin mereka duduk di Kursi paling ujung karna sudah penuh.

"Laper banget gua Jubaedah" ucap thalia Kepada rayna.

"Nama gua rayna r-a-y-n-a bukan Jubaedah" sambil mengejakan namanya.

"Udah deh mending pesen makanan sana" suruh gatha.

"Oke,lo mau makan ape?" Tanya rayna .

"Emmm, gua mau " ucap thalia sambil memikirkan makanan apa yang ingin dimakannya.

"Gua mau bakso Sama air asem ya Ray" ucap Agatha

"Okedeh, kalo Lo mau ape tha dri tadi mikir ngga siap siap ?" Tanya rayna.

"Eumm gua mau nasgor sama air asem deh" ucap thalia.

"Okedeh kalo begitoh gua pesenin dulu" sambil berjalan pergi ke stand makanan.

🌼Beberapa menit kemudian 🌼

"Nih pesenan lu pada" sambil menaruh makanan mereka masing masing.

"Makasih rayna" ucap thalia.

"Sama sama"balas rayna.

Mereka pun melahap makanan masing.

"Ahhh kenyang juga gua" ucap rayna yang sudah menghabiskan makanannya terlebih dahulu.

"Sruppppppp" bunyi thalia sedang menyeruput es nya yang sudah ludes.

"Udah kali tha ,udha abis itu es nya mau Lo minum apanya lagi,ngapa ngga sekalian Lo makan aja gelas nya " ujar Gatha sambil mengunyah bakso nya.

"Hahahahahah" tawa rayna membuat seluruh kantin melihat mereka dengan pandangan yang sulit di artikan.

"WOI bising tau ngga" teriak lelaki di meja sebelah mereka.

Mereka pun menoleh kearah suara lelaki itu.tatapan gatha beralih ke arah cowo yg sedang bermesraan bersama wanita yang ada disampingnya.

"Itukan cowo yang nabrak gue " ucap Agatha dalam hati.

"Suka suka gua dong mau teriak teriak atau mau jungkir balik pun bukan urusan lo" oceh rayna kepada lelaki yang meneriakinya.

"Bacot Lo"kata cowo itu sambil memeletkan lidahnya Kepada rayna.

"Udahlah lah Ray gausah dilayan " ucap thalia Kepada rayna.

"Gedek gua,ngajak ribut aja tu cowo rese " rayna kesal.

"Pergi aja yuk" ajak agatha.

Agatha pun pergi meninggalkan kantin bersama sahabatnya.Tanpa dia sadari sepasang mata sedang melihat kearahnya.

"Siapa mereka sa" tanya lelaki itu kepada lelaki yang bernama Mahesa.

"Ohh itulo si thalia,agatha,sama si rayna,tumben lu kepo nanyain mereka" heran Mahesa tumben sahabatnya ini kepo, biasanya tidak pernah peduli dengan sekitarnya.

"Udah deh gausah kepo, terserah Ardan dong mau nanya tentang siapa aja" jawab lelaki yang bernama Azrel dengan muka sinis.

"muka Lo gacocok kalo sinis begok" ejek Mahesa

"Apasih anj......

Belum selesai bicara bel pulang berbunyi nyaring .

Kringgg kringgg kringgg 🔊

" anjing belom selesai ngomong udah di potong aja."umpat azrel

"Sabar az" Mahesa menahan tawanya.

"Kuy pulang lah" ajak Ardan

Ardan dkk pun beranjak dari kantin ke parkiran.

❄️ sesampainya di parkiran❄️

"ARDAN" teriak cewe di seberang sana sambil melambaikan tangan ✋.

"Tuh Ar kesayangan Lo" ejek Azrel

"Apasih bangsat" kesal Ardan.

Diana pun berlari ke arah Ardan .

"Aku bareng kamu ya" ucap Dian dengan nada manja.

"Iya Dian" ucap Ardan dengan lembut.

"Gua cabut" izinnya pada Azrel dan mahesa,lalu di angguki oleh mereka berdua.

Ardan pun menghidupkan mesin motor nya dan pergi.


🌻 jangan lupa tinggalkan jejak🌻




ARGATHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang