Chapter 2

145 10 0
                                    

Sasuke dapat melihat bahwa tangan tangan sakura mengepal.

"Dia...bukan manusia bumi?" kata sasuke.

"Dilihat dari tangannya seperti nya dia berasal dari siatem ikkakuju." kata naruto

" kata naruto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


(Bayangin aja tangan kiri.itu tangan sakura ya)

" jangan menghalangiku!!"kata sakura dingin.

"Kenapa kau menyerang orang orang ini?" kata sasuke sambil menatap sakura.

"Aku hanya mencari kekuatan.....itu saja." kata sakura

Perkataan sakura teringat dengan perkataan kakaknya itachi.

"Aku hanya mencari kekuatan itu saja" kata kakaknya sasuke,Itachi.

Setelah 1 menit hening,Sakura berlari dia tidak perduli dengan orang yang ditabraknya.

Saat sudah sampai tempat persembunyiannya.

"Argh.."

Prang

Door door

Sakura berteriak sambil melempari barang barang yang ada disana dan menggendor gedor pintu seng disampinya,setelah itu dia menatap bunga camomile.dia jatuh terduduk sambil memeluk tangan kirinya.

"Hiks...hiks....kenapa!?...kenapa aku?...hiks...hiks"

Sakura menangis dalam diam.


Ditempat sasuke

Sasuke dikerumuni orang orang kota tersebut.

"Apa jangan jangan kalian dari pejuang dalam bayang?"kata pemimpin kota tersebut.

" tepat sekali.... Dengan keadilan disisi kalian,semua mungkin bisa terjadi dattebayo!"kata Naruto

"Kalau begitu pergunakanlah keadilan itu untuk melindungi kota kami
!"kata pemimpin tersebut.

" Habisi monster itu"lanjutnya,sambil menatap sasuke,sasuke hanya menunduk.pemimpin kota tersebut melihat keraguan dimata sasuke.

"Kalian melihat tangannya,kan?"

"Wujud yang aneh itu,dia bukan manusia!" teriak pemimpin tersebut.

"Selain itu,madara sudah berkali kali menyerang kami!...akhirnya kami bisa sampai di kota ini!"kata seseorang disebelah pemimpin tersebut.

" tapi tak disangka,ada seseorang dikota ini yang menjual jiwanya pada madara."desis seorang wanita berkacamata.

"Apa?" kata naruto

"Perempuan itu adalah anggota madara?!"

"Yosh!!...kalau begitu serahkan pada kami!" Lanjutnya.

"Wowww..."

"Syukurlah...."

"Kita selamat!"

Kata penduduk yang senang.

"Benarkan partner!" kata naruto sambil merang kul sasuke,sedang kan sasuke hanya diam dan menunduk memikirkan perkataan sakura tadi.

Markas madara

Tap

Tap

Tap

Tap

Sakura berjalan dan berhenti di depan madara,dan menunduk.

" aku minta maaf...anda memberiku perintah untuk memusnahkan kota itu.bahkan memberiku kesempatan untuk menjadi Daikaan.."kata sakura merasa bersalah.

" tak perlu dipikirkan"balas madara.

"Aku bersyukur kau baik baik saja,aku takkakn menghukummu.
Bahkan jika kau membuat kesalahan dan kaguya-sama menyalahkanmu...Aku pasti akan melindungimu."sambil memegang tangan kiri monster sakura.

"Kau tidak barsalah...ini adalah kesalahan dua anggota pejuang dalam bayangan yang menganggu itu."

"Tapi selama mereka ada disini,akan sulit bagimu untuk memperoleh impianmu." Lanjutnya.

"Madara-sama,aku akan menghabisi pejuang dalam bayangan."kata sakura.

" kau memang hebat,...tapi terlalu berbahaya jika kau melakukannya sendirian,bawalah beberapa anak buahku bersamamu"kata madara menyuruh sakura menoleh kebelakangnya.

Saat sudah menoleh,sakura menatap madara dengan seyuman manis.

"Arigatou gozaimassu" kata sakura.

Daikaan:artinya anak buah sesengguhnya,dan menjadi lebih kuat.

Pejuang dalam bayang:nama kelompok penuntas kejahatan.(buat sendiri namanya)

Terimakasih untuk yang udah baca,mungkin 2 chapter ini udah tamat.

See you next time😘😘😘



Please,Kill Me!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang