2

11 2 0
                                    

Minggu adalah hari dimana semua semangat bangun pagi untuk menjalani aktivitas pagi mereka ada yang beberes rumah, jalan pagi, bersantai ria di rumah bahkan ada yang masih terbalut didalam selumut sampai siang hari seperti keempat gadis yang sedang asik terbalut mimpi diatas kasur king size nya mereka adisca dkk

Pulang dari malam mingguan semalam para gadis itu pulang kerumah adisca mereka tidak langsung tidur melainkan membersihkan diri dan lanjut ngdrakor sampai pukul jam setengah 3 pagi baru mereka tidur

suara ponsel membangunkan salah satu gadis tersebut dan mengambil ponselnya ada beberapa pesan tidak terbaca dan beberapa panggilan telpon tidak terjawab gadis itu mengerjap ngerjapkan matanya menyesuaikan cahaya di sekitarnya

Setelah itu dilihatnya jam menunjukan pukul 2 siang "buset udah jam 2 siang aja gue kira baru jam 9an gitu"gumam ica ya gadis itu adalah ica, setelah melihat jam ica meranjak keluar kamar dan membersihkan diri dikamar sebelah

setelah selesai membersihkan diri dia berniat kebawah untuk mengambil minun didapur, dituruninya tangga sambil melihat sekitar yang nampak sepi tidak seperti dirumahnya jika jam segini pasti orang tuanya sibuk bergurau dengan saudara saudaranya pikirnya,setelah selesai minum

*Kemana tante alita kok gak keliatan?-batin ica

terdengar suara gemercik air dari arah belakang rumah adisca, ica yang merasa kepo pun berjalan arah belakang terdapat seorang wanita nampak seperti berkebun disana, wanita tersebut pun sadar bahwa ada yang memperhatikannya
"eh ica udh bangun nak mana yang lainnya belum bangun sayang?"ucap alita lembut

ica pun tersenyum kikuk memang disini dia tidak terlalu akrab dengan bundanya adisca sama seperti acel tidak seperti senja yang sudah akrab dengan semua anggota keluarga adisca termasuk kedua saudara adisca,adisca pun sebaliknya
"Iya tante masih pada tidur kayaknya kecapean soalnya tdurnya subuh banget"balas ica sambil tersenyum pada alita

alita pun ikut tersenyum "ica kalo mau makan,dimeja makan ada nasi goreng tante masakin buat kalian tdi siapa tau kalian bangun bangun laper jadi tante masak itu aja"ucap alita sambil mencuci tangannya yang bertanah dan merapikan selang air ke tempat semula

"enggg iya tante, ica mau bangunin yang lain dulu ica keatas ya tante"pamit ica sambil berdiri
"Aa iya ica bangunin aja udah mau sore juga gabaik tidur seharian"ucap alita tersenyum

ica mun ikut tersenyum,ia pun berjalan arah tangga dan naik arah kamar adisca dibukanya pintu kamar adisca nampak temannya itu juga sudah ada yang bangun tidak termasuk senja dia masih tertidur dengan lelapnya

"Gue kira belum pada bangun,pengen gue bangunin tadi ngajak makan"ucap ica yang berjalan masuk ke kamar adisca

"gue mau mandi dulu bangunin tuh senja suruh mandi terus makan hp gue bunyi mulu ditelpon anak anak yang lain nyuruh ke tempat biasa"jelas adisca sambil berjalan arah kamar mandi

𖣔𖣔𖣔𖣔

setelah bangun dari tidur dan melakukan ritual mandi ke 4 gadis itu turun kebawah dan menuju kearah ruang makan, mereka makan nasi goreng yang dibuat oleh alita tadi siang adisca tidak melihat keberadaan bundanya pun bertanya pada ica kemana bundanya

"tante alita tadi keluar sama bi ratih keminimarket depan komplek"jelas ica sembari melahap nasi goreng

Adisca mengangguk paham lalu melanjutkan makan nya setelah selesai mereka membereskan meja makan lalu berjalan keatas mengambil ponsel mereka

hari mulai malam teman temannya itu masih ada dirumah adisca, setelah makan tadi mereka mulai larut dikegiatan masing masing seperti biasa ada yang bermain ponsel dan ngdrakor termasuk adisca dia sedang berbalas pesan dengan seseorang yang menurutnya sepesial tapi nyatanya tidak seperti itu mereka hanya sebatas taman tidak lebih padahal kedekatan mereka itu sudah didukung anak sekolah mereka tapi ya begitulah teman saja jawabnya

luka adisca (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang