Sudah sekitar 4 bulan hubungan mereka berjalan , tidak sedikit masalah salah paham menimpa mereka terkadang ada perempuan yang terang terangan menyatakan perasaan mereka pada jovano didepan adisca dan sebaliknya tapi karna mereka sama sama bisa menyelesaikan secara baik yah itulah yang membuat hubungan mereka bertahan selama 4 bulan ini.
Semenjak adisca dan jovano menjalin hubungan pertemanan antara jovano dkk dan adisca dkk semakin akrab , pergi liburan bersama , pergi malam Mingguan bersama dan lain sebagainya.
Seperti sekarang mereka sedang asik bercanda dan tertawa karena sifat konyol Nathan dan lainnya.
"Goblok stop woy perut gua sakit ahahaha"ucap Vella yang masih tertawa karna candaan temannya"Trus tuh ya bunyinya acekik"lanjut Nathan yg masih menceritakan pengalaman konyol sepupunya
"Stop anjg ahaha bngek gua Ngadi Ngadi"ucap Sean yg sedari tadi ikut terbahak
Dan Yang lainnya masih tertawa tanpa bisa berkata kata , cerita Nathan membuat mereka tidak sadar bahwa mereka menjadi pusat perhatian seluruh kantin karna kehebohan mereka.
Karna asik bercanda dan tertawa tak sadar bell pelajaran selanjutnya berbunyi , mereka pun segera bangkit dan berjalan menuju kelas karna searah mereka berjalan beriringan , tidak sedikit org yang iri dengan pertemanan mereka.
"Nanti aku tunggu di parkiran ya , belajar nya yg fokus jangan mikirin aku Mulu"ucap jovano pada adisca dan tersenyum sambil mengacak rambut adisca
Adisca pun cemberut "ish engga ya kamu kali mikirin aku Mulu tuh sampai ditegur pa botak haha"ucap adisca sambil tertawa
"Tau dari siapa ? Pasti Agatha nih emg tu anak ya minta di jitak"ucap jovano sambil mendengus
"Pacaran terosss , masuk kelas woy gurunya udh otw noh"ucap senja yang membuat adisca mendengus pelan ganggu anj*batin adisca
Setelah itu keduanya masuk kedalam kelas dan tak lama seorang guru masuk dan memulai pelajaran selanjutnya
Setelah sekitar kurang lebih 2 jam mereka belajar jam pelajaran akhir bel pulang sekolah pun berbunyi , semua murid keluar dari kelas dan menuju parkiran serta luar sekolah untuk pulang termasuk adisca dan temannya yang lain.
"Mampir cafe depan butik bunda yuk dis dah lama ga Nongki nongki"ucap senja mengajak teman-temannya pergi kesebuah cafe yg sering mereka kunjungi dulu"Iya boleh ayok ayok aja tapi terserah yang lain sih gimana ?" Tanya adisca pada yang lainnya
Yang lain pun setuju , mereka melajukan kendaraannya menuju cafe yg akan di datangi , sampai disana mereka bertemu ka sarah , ka Sarah adalah salah satu pegawai cafe yg sangat dekat dengan adisca dkk
"Ka Sarah"panggil IcaSarah yang merasa terpanggil pun menoleh mendapati adisca dkk pun ia tersenyum sembari menghapiri mereka.
"Gila lu lama bngt ga kesini gua pikir pada mati"ucap Sarah sambil tertawa kecil"Dih si anjg doa omongan ye njr jan Ngadi Ngadi"balas Nathan
Salah memutar bola matanya malas "iya maaf becanda anjg , oiya lu ya pacaran ma Acel kga ngasih pj ke gua awas lu kga ada Boba gratis lagi buat lu"omel sarah
Mendengar ucapan Sarah Nathan menjadi gelagapan "eh masa gitu sih anjg ya jangan lah gabisa minum boba gratisan lagi gua"ucap nathan memelas
Semuanya tertawa melihat tingkah Nathan yg gila menurut mereka "ngaku aja kaya Boba gratisan siapa tuh Nathan lah"timpal Vella sembari tertawa
Setelah perdebatan dan kegilaan Nathan berakhir mereka mulai memesan makanan yang mau mereka makan tak berselang lama makanan mereka datang dan mereka mulai menyantapnya.
"Jovano"panggil seorang perempuan
Mereka semua menoleh , mendapati seorang perempuan seperti blasteran tersenyum menghapiri mereka , mereka tersenyum tapi tidak dengan teman teman jovano ada tatapan kecewa tidak suka dan semacamnya bercampur aduk disana.
Perempuan itu menghampiri mereka ralat menghapiri jovano dan langsung memeluk jovano , adisca melihat kejadian itu hanya bisa mencoba berfikir positif tentang mereka
"Jo sumpah kangen banget aaa"ucap perempuan itu senangJovano hanya tersenyum canggung terlihat ada rasa rindu dimatanya namun ada terselip tatapan tidak suka pada perempuan itu.
"Kalian gak kngen gue ?"tanya perempuan itu pada teman teman jovano yaitu Vella , Agatha , dan Sean.Namun tidak ada jawaban dari teman teman mereka semua diam tidak ada yg membuka suara , melihat itu perempuan itu hanya tersenyum kecut dia tau apa yg membuat mereka seperti itu , kejadian masa lalu yg membuat nya terpaksa menghilang dia hanya memaklumi.
Perempuan itu melihat ke arah adisca dkk dia tersenyum , dibalas senyuman juga oleh adisca dkk , perempuan itu terlihat menjulurkan tangannya untuk berkenalan "hai gua Claudya , temen kecil mereka"ucap perempuan yg bernama Claudya itu sambil tersenyum , namun saat adisca hendak membalas salaman tangan itu ditahan oleh Sean.
Sean menatap Claudya tidak suka , dia memberi kode pada temannya yang lain untuk keluar , mendapat kode itu mereka mulai berkemas dan membayar makanan itu mereka semua keluar dari cafe namun tidak dngan Agatha dan jovano.
Agtha mulai berdiri "ngapain lu balik lagi , mau ngancurin semua nya lagi ? Belum puas hm? Gue sama yg lain udh berharap bngt lu gak bakal balik kesini berharap banget lu mati tanpa balik kesini lagi eh ternyata lu balik ck muak tau gak"ucap agatha penuh penekanan pada perempuan itu
"Gue bisa jelasin tha kenapa gue ngilang gue punya alasan tha"ucap claudya lirih
"Terserah alasan lu apa gua cuma berharap lu gak bakal ngehancurin hubungan jovano sama pacarnya awas lu gua habisin kalo itu terjadi"ancam Agatha pada Claudya
Claudya menatap jovano penuh tanya , jovano hanya diam tanpa menjawab , Agatha yg merasa mulai tak benar menarik jovano keluar cafe dengan perasaan dongkol.
Diluar cafe mereka semua menunggu agatha dan jovano keluar , terlihat adisca dkk menatap minta penjelasan tentang semua ini , tetapi mereka hanya diam sambil tersenyum seakan memberi kode *nanti kalian tau
Setelah itu mereka melihat Agatha dan jovano keluar cafe dengan wajah agatha yg merah seperti sedang emosi dan jovano yg diam pasrah tanpa ingin menjawab semuanya
Tidak ada yg ingin menjelaskan dan tidak ingin juga mereka bertanya siapa sebetulnya perempuan tadi melihat situasi yg sangat canggung.
"Mending pulang mau magrib juga nih"ucap senja yang mencairkan suasana canggung ituSemuanya mulai pulang kearah rumah masing masing jovano mengantarkan adisca kerumahnya tidak ada yg bicara seperti biasanya adisca selalu kencerocos ini itu tapi sekarang dia hanya diam tergelut dalam pikirannya siapa sebenarnya perempuan itu dan lain sebagainya.
Mereka sudah sampai di depan rumah adisca , keduanya masih diam jovano tersenyum tangannya mulai mengelus kepala adisca "jangan terlalu mikirin yang tadi ya ntr gua ceritain pasti cuma gak malam ini"ucap jovano yg masih tersenyum dan masih mengelus kepala adisca
Adisca juga ikut tersenyum , ia mengangguk mengiyakan Walaupun pikiran masih susah berfikir positif.
"Masuk gih besok aku jemput gak ?"tanya jovano pada adiscaAdisca menggeleng "gausah deh Jo aku dianterin supir aja atau ikut bunda sekalian , kamu bsok rapat OSIS kan?"ucap adisca
Jovano mengangguk lalu mulai pamit dan menyalakan motor nya dan pergi dari pekarangan rumah adisca
========================================
Umuu akhirnya up lagi setelah berapa Minggu aku engga up ? Wkwk segini dlu ya guys gausah panjang panjang biar kepo tuh gimana cerita claudya sama jovano dan kelanjutan berikutnya wkwkwk
Ada typo maaf ya maklumin aja deh semoga suka jangan lupa vote sama komen ya biar aku makin semangat up ceritanya
Mksh yg udh baca♥️♥️💗>>April 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
luka adisca (Slow Update)
Ficțiune adolescenți"gtau deh gw males bahas itu, ga pengen luka semakin besar takut dia nyakitin gw" kepo? baca aja Hyung cover by pinterest