Kini leon Ricard axel tengah berdiri di pintu bercat putih, mereka memberi kode sebelum akhirnya masuk kedalam sana
"Assalamu'alaikum yg bentar lagi masuk kubur" Ucap axel kemudian duduk di meja dengan kaki di angkat
Buat yg nanya kesopanan axel dimana? Baru 3 hari lalu di lelang oy, canda xel hihiw
santay guys axel sudah biasa seperti ini ke kakek nya yg juga kakek leon,iya mereka masih mempunyai kakek yg sekerang menjadi presedir sukses pertama disni ,tapi aneh nya kakek nya meminta orang untuk membuat kabar kematian palsu tentang dirinya ntah untuk apa.jadi orang2 tau nya beliau sudah meninggal
smith nama kakek leon,ia banyak disegani orang orang,tidak suka peghianantan,dan tidak suka menunggu lama
smith menatap axel,kemudian ia menatap leon ,lalu ia menghembuskan nafas pasrah
"axel kenpa tidak bilang kalo kamu pulang!"
"leon...kenapa kamu tidak mengabari kakek kalo kamu sudah nikah!"
axel dan leon mentap jengah pria tua di depan mereka ini ,si tua dengan banyak drama
"tanpa perlu kita kasih tau pun kakek sudah tau duluan "ucap kedua nya
"heh ricard anak muda jaman sekrang ternyta gampang terpancing emosi ya"ucap smith ke ricard dan ricard hanya mengaggukkan kepalanya sambil menatap leon dan axel
"cukup,sekarang leon yg mau nanya!kakek kenal lea?"ucap leon
smith tersenyum ia sudah menebak kalo cucu nya ini datang ke sini pasti ingin menyakan soal itu "duduk leon,dan axel ricard kakek minta keluar sebentar"
Axel sempat ingin melemparkan protes nya ke Smith tapi ia urungkan saat melihat muka serius leon, ia pun berjalan keluar ruangan dengan ricard
6 menit berlalu, axel sudah jengah menunggu di depan pintu besar ruangan kakek nya itu
"Bang ricard ayo kita dobrak aja ni pintu" Ajak axel
Ricard menggeleng kan kepala nya "engga jangan gitu xel pasti ini masalah serius"
"Tap--"
Cklek...
Pintu besar itu terbuka terlihat leon dan kakek Smith keluar , axel mengernyit kepala nya penuh banyak pertanyaan
"Lama amat gibah ga ngajak ngajak" celetuk axel
Takk...
"Aww kenapa kening axel di sentill kek iss"
"Kamu itu kepo banget sama urusan orang udah pulang sana huss"
"Bang leon tadi ngomong apa smaa kakek? " tanya axel , axel hanya heran tak biasanya leon menanyakan hal seperti itu
"Gaada" ucap leon
Axel mengerucutkan bibirnya kedepan, sialan hatinya seperti ada yg mengganjal kalo belom di kasih tau
"Ricard ke kantor dulu gua mau ngambil berkas " leon teringat beberapa berkas penting nya tertinggal
"Udah gua ambil tuh baik kan gua lu aja yg teledor" balas Ricard
"Berkas apa sampe segitunya" celetuk axel lagi, dan lagi lagi dirinya kepo
"KEPOO" ucap ricard dan leon bersamaan
"Iss dog, pig, " axel mengumpat sambil menunjuk kearah leon ricard
"Sialan gua turunin lu di sini mampus! " ucap ricard
"Bang leonn! " adu axel ke leon
"Turunin aja kalo dia masih rese "leon tak lupa dengan senyum miring nya, membuat axel diam
Pertanda buruk! Siaga 3! Batin axel
" kenapaa ga ngomong lagi xel ahahah"ricard
"Diem deh gausah mancing bang" axel
"Ayo ngomong lagi kek tadiii" ricard
Axel kesal ia menunjukan jari tengah nya ke ricard , ricard? Ia tertawa melihat kelakuan axel, pasti axel takut dengan leon
Drttt...
Ponsel leon berdering, "lea" nama itu terpampang jelas leon segera mengangkat nya
"Kenap--- "
"K-kak lea takutt" ucap lea lemah di telfon
"Lea kamu gapapa kan? Telfon nya jangan di matiin ya"
"RICARD CEPET" ucap leon sarkas
TBC 💕🌼
Pendek? Emang 😭 maaf ya guys part selanjutnya gua usahain panjang okey!
![](https://img.wattpad.com/cover/248125577-288-k757139.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY POSESIF MAFIA!
Fiksi RemajaLeon mafia terkenal dikalangan mafia lainya tak hanya itu Leon adalah mafia terkejam dan banyak disegani yg lain nya Tapi bagaimana jadi nya Leon mafia kejam ini harus menikahi gadis lugu sebagai permintaan terakhir sang mama Apakah wanita itu bisa...