📍 Part 42 - Random

97 15 3
                                    

Jeju – do

Yuna dan Seulgi sudah ada di ruang rapat guru yang ada di lantai 1 gedung sekolah dasar negeri Jeju. Seulgi nampak terus mengalihkan pandangan dari Yuna yang ada di hadapannya, sedangkan Yuna masih terus memandang Seulgi dan terkadang mengalihkan pandangannya keluar jendela tanpa berkata sepatah katapun.

"apa ada yang ingin anda bicarakan? Choi Gyojangnim?" tanya Seulgi formal pada Yuna

"hmmmm. Mari kita bicara sebagai teman, Seulgi – ssi" jawab Yuna unformal

"keurae"

"ada apa denganmu beberapa hari ini? kau menghindariku?" - Yuna

"aniya, hanya saja pekerjaanku memang banyak jadi jarang ada waktu luang bersama. Mian" – Seulgi

"Seulgi – ya, apa kau sungkan karena pertemuan kita dengan Jimin minggu lalu?" - Yuna

"aniya, kenapa aku harus sungkan? Kalian memang berkencan, dan aku hanya kenalan Jimin, jadi untuk apa sungkan pada hubungan kalian" jawab Seulgi sedikit ketus pada Yuna

"Jimin bilang kau pernah memberinya hadiah dan surat pernyataan cintamu padanya"ucap Yuna kali ini tidak menahan rasa sungkannya sama sekali karena Seulgi yang bersikap sangat acuh pada ucapan Yuna sedari tadi

"................"

"aku juga tau kau pernah menceritakan hal yang sama. Kau memberikan hadiah dan surat pada hobae yang kau sukai. Apa yang kau maksud Jimin?" – lanjut Yuna

"..............."

"aku mendengar alur cerita yang sama dari kalian, kau dan Jiminie. Aku merasa berterimakasih karena kau mau jujur dengan itu begitupun Jimin. Tapi Seulgi – ya aku sama sekali tidak berniat untuk membahas masa lalu kalian itu. Sekarang Jimin sudah bersamaku dan kami akan menikah, aku tidak ingin kedepannya kami akan salah paham lagi karena hal yang sama seperti ini. Begitupun dengan kita, aku tidak ingin kau menjauhiku seperti ini Seulgi – ya, kau berhak suka pada siapapun tapi jangan Jimin"

"apa menurutmu aku menyukai Jimin?"

"aku tidak pernah berpikir seperti itu, tapi dari cerita masalalu kalian dan pertemuan kalian sekarang ini terkesan seperti itu"

"o aku memang suka Jimin, tapi dia tidak menyukaiku. Baik dulu atau sekarang, dia tetap menganggapku sunbae"

"aku hanya ingin kita kembali berteman tanpa rasa sungkan Seulgi – ya. Lupakan tentang kau pernah cerita padaku tentang Jimin, ataupun pertemuan kita kemarin. Eoh? Aku sangat tidak nyaman dengan suasana ini" - Yuna mencoba tenang 

"Choi Yuna, kau tau betapa malunya aku saat ini? aku tidak bisa duduk lama bersamamu bahkan menatapmu seperti ini, karena aku merasa bersalah padamu. Aku bercerita tentang orang yang aku sukai di depan tunangannya sendiri. Kau tau betapa aku merasa bodoh di depanmu? Bagaimana bisa aku kembali seperti dulu, sebelum semua ini terjadi Yuna – ya" ucap Seulgi emosional dengan air mata yang sudah ia tahan daritadi menetes begitu saja 

".................." - Yuna juga terdiam dan 

"lebih baik aku keluar dari sekolah ini"

"hajima Seulgi – ya"

"kenapa? Aku juga tidak nyaman dengan suasana kita saat ini eoh. Astagaa apalagi jika Minjeong tau tentang ini"

"aniya, aku tidak cerita apapun pada Minjeong, kau jangan memikirkan itu eoh"

"sekarang aku tanya padamu, apa yang akan kau lakukan jika berada di posisiku saat ini, Choi Yuna?"

DIFFERENT SIDE - Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang