21

482 80 59
                                    

Enjoy😄



















Flashback




Asahi dan Jennie sangat dekat saat kecil, Asahi yang selalu jagaain Jennie dan Jennie yang selalu ngikutin Asahi kemana pun



"Asa kok mau main ama Jendeukie jelek." Ujar salah satu teman kecil Asahi



"Tauuu ihh Asa mau ajaaa huuu." Ujar anak satu nya




"Sana jangan main ama kita ama Asa." Ujar anak kecil kuncir dua sambil mendorong Jennie kecil hingga terjatuh



"Jangan nakalin Jendeukie." Seru Asahi kecil marah


"Kalo Asa masih main ama dia, enggak usah main ama kita lagi !" Ujar anak yang mendorong Jennie tadi



Asahi bener-bener marah, dia gak suka kalo sahabat kesayangan nya disakitin


"Yaudah, Asa juga enggak mau main ama anak nakal kayak kalian." Ujar Asahi lalu pergi membawa Jennie dengan sorakan-sorakan dari anak-anak tadi


Sekarang Asahi sama Jennie lagi duduk ditaman komplek deket rumah mereka. Selain sahabat dari kecil mereka juga tetanggaan




"Asa..hikss.. gara-gara Jendeukie Asa enggak punya temen huaaaa..." Ujar Jennie kecil sambil menangis kencang



"Iihhh jangan nangis." Seru Asahi menenangkan Jennie


"Abi...hiksss..ssnya..hikss, Asa udah enggak..hikss..hikss..punya temenn." Ujar Jennie dengan nada sedih nya



"Kan Asa punya Jendeukie, Asa gak butuh mereka semuaa, Asa butuh Jendeukie seorang aja." Ujar Asahi







Nih anak masih kecil dah bisa gembel aja -_







"Kenapa gitu?" Tanya Jennie bingung dan memiringkan kepala nya


Oh ayolah, sekarang Jennie imut banget, pipi cubby nya, hidung yang memerah, mata yang berkaca-kaca dan pipi yang sedikit merah.



Asahi yang polos aja sampe mau makan Jennie sekarang ini



"Karena kan nanti Asa nikah nya ama Jendeukie bukan ama mereka." Ujar Asahi mantap




"Hehe iya, Asa kan udah janji ama Jendeukie buat nikah ama Jendeukie." Ujar Jennie senang






Setelah itu mereka main ditaman komplek itu hingga sore



Ya taman itu adalah tempat favorit kedua nya untuk bermain



Seperti biasa nya pagi ini pun Asahi dan Jennie bermain bersama, ditaman yang sama seperti biasa nya


"Jendeukie, besok ada yang mau Asa kasih, Jendeukie bisa main kesini kan?" Tanya Asahi kecil

"Bisa bisa bisa !!" Ujar Jennie kecil semangat



"Jendeukie jangan tinggalin Asa ya, besok kita satu sekolah bareng sampe nikah bareng sampe jadi kayak yang di film-film sampe sampe burung punya kaki lima baru kita pisah." Ujar Asahi kecil panjang lebar


Jennie hanya mengangguk antusias, dia sangat senang punya Asahi yang selalu bisa jagain dia


"Jendeukie ayuk buat adek bayi ama Asa." Ujar Asahi

"Ayukk !" Seru Jennie semangat


"Asaa huwee sakitt." Teriak Jennie kecil

"Maaf, hikss Asa gak tau kalo sakit, kita ulangin lagi ya." Ujar Asahi




"Yaudah Jendeukie aja yang anuin tepung nya, biar Asa gak nyubit Jendeukie lagi." Ujar Jennie




Dan berakhir seperti biasa, mereka bermain bersama















Dan keesokan hari nya, Jennie semangat untuk pergi ketaman komplek, sesuai janji dengan Asahi

"Asa belum dateng." Gumam Jennie

Udah beberapa saat Jennie nungguin, tapi Asahi nya gak dateng-dateng

Sedangkan yang sedang ditunggu










"Mas gak bisa gitu dong." Ujar mama Asahi

"Kalo kamu gak mau yaudah kita pisah, kalo kamu mau tetap pertahanin ikut aku sekarang." Ujar papa Asahi

"Asahi siap-siap kita pergi ke jepang sekarang." Seru sang papa mutlak

Sedangkan Asahi hanya duduk meringkuk dikamar nya, setelah beberapa saat tadi sang papa dan mama bertengkar hebat

Dia menangis tersedu-sedu karena takut



"Hikss Asa mau ketemu Jendeukie." Teriak Asahi






Sampai mereka dibandara Asahi udah tertidur dan mereka lepas landas


Satu hal yang Asahi lupa, bahwa sahabat kesayangan nya nungguin dia dibawah hujan yang sedikit deras



Seakan cuaca juga mendukung redup nya hati seorang yang sedang menunggu janji





"Sayang ayok pulang, ngapain kamu disini?" Tanya sang bunda

Bunda Jennie sangat khawatir pasal nya udah hujan Jennie gak pulang-pulang



"Jenduekie mau nunggu Asa." Ujar Jennie dengan wajah pucat nya


Dengan paksaan sang bunda Jennie pulang



"Sayang, Asa pergi ke jepang." Ujar sang bunda

"Hikss Asa jahat." Ujar Jennie

"Eh, jangan sedih kan kamu bisa kirim surat ke Asa." Bujuk sang bunda dan membuat Jennie tersenyum


















btw karena ini gak ada konflik nya, mau buat sad ending aja kali ya wkwk

btw karena ini gak ada konflik nya, mau buat sad ending aja kali ya wkwk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sticky notes
Vote and comment
💜

sticky notes✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang