Phoenix or vampire (Bxb) (Dalam Proses Revisi)

39

Chanyeol cs dan yg lain sedang ada di markas, mereka sedang mengecek senjata yg sudah lama, mereka tidak pakai lebih tepatnya senjata yg baru sampai bahkan mereka sedang mencoba nya di halaman belakang. Saat mereka sedang latihan ada suara tembakan di depan rumah itu.

"Shit!!apa lagi sekarang?"-gumam Chanyeol
"Apa masalah kalian?kalian ngapain menyerang kami?"-kris
"Kami sudah muak harus tunduk pada bocah seperti dia"-seseorang
"Ohh kalian ingin melepaskan diri dari phoniex yaudah sana tp sebelum itu"-sehun sudah siap-siap menyerang tiba-tiba ada yg melakukan penyerangan terdahulu.

Tanpa aba-aba Chanyeol dan lain kaget karena sebagian anggota itu sudah terkapar dengan badan yg terpisah-pisah. Datanglah satu wanita dewasa dan empat remaja perempuan yg tersenyum melihat hasil karya mereka.

"Ternyata disini ada permainan yg lebih seru"-mereka yg melangkah dengan angkuh
"Bagaimana kalian bisa disini?"-chanyeol yg tak kalah angkuh
"Gampang kami ingin berkunjung dan ternyata ada tamu spesial maka kami bergabung,apa itu benar anak-anak?"-sheina yg mengacungkan pistol ya pada kelompok itu
"Ck kalian mengganggu permainan kami"-kai
"Silahkan nikmati permainan kalian, kami tidak akan mengganggu, jangan lupa kalau mereka sudah melakukan hal yg mungkin bikin kalian marah besar"-calisya yg berjalan dengan santai membawa pedang yg penuh dengan darah

Chanyeol cs pun langsung melakukan penyerang pada kelompok itu. Tanpa ampun mereka menghajar bahkan terlibat baku tembak yg tak terelakkan sedangkan para girls and uke sedang ada balkon memperhatikan pertarungan itu sambil meminum darah bahkan seminggu ini mereka sudah banyak meminum darah manusia.

Sret

Dorrr

Krek

Akhhh

Bugh

"Apa yg sebenarnya lakukan?saat kami sedang bersekolah?"-chanyeol
"Kami melakukan hal yg kami mau selama ini"-ketua
"Apa maksudmu?"-kris yg memukuli ketua tersebut
"Hahaha kami melakukan pemalakan,dan juga pelelangan anak dibawah umur"-ketua tersebut
"Kurang ajar!! bugh!! Sejak kapan melakukan itu?kau keterlaluan. Dorrr "-chanyeol pun menembak kepala ketua tersebut
"Kayaknya kita benar-benar harus turun tangan pasti masih banyak baj*ngan² itu berkeliaran"-sehun
"Baik. kita akan mulai mengaktifkan phoniex fire tidak ada lagi bermain-main"-chanyeol

Bahkan suara jeritan minta ampun tak terelakkan lagi sungguh banyak bgt korban yg berjatuhan dari pihak phoniex dan juga kelompok sekutu walaupun phoniex manusia yg banyak terluka bahkan mati dan yg vampire hanya terluka tp kembali pulih.

"Anak-anak apa kalian tidak bosen?"-sheina
"Tidak aunty, aku senang melihat pembantaian ini"-clarissa
"Padahal aunty mau mengajak kalian ke mall"-sheina
"Kita setuju"-xiumin cs
"Aku tidak ikut pergi, kalian pergi saja"-calisya
"Knp sayang?"-sheina
"Baru kemarin aku pergi ke mall bersama mereka bertiga"-calisya
"Ohhh kalau begitu kami saja yg berangkat"-baekhyun
"Yaudah sana, aku mau latihan ajja"-calisya
"Mommy denger Argy Irgy ada disini? apa kamu yg panggil mereka?"-sheina
"Iya aku mau menyebar mereka berdua ke wilayah-wilayah  terpencil karena banyak kejadian pencurian"-calisya
"Ohhh tujuan kamu itu?"-clarissa
"Iya. lagian aku pun tau kalau kalian merindukan mereka jadi sekalian ajja aku ajak mereka buat kalian. Untuk masalah sungtaro mereka sudah diizinkan oleh the king itu juga di suruh oleh mommy untuk menjaga aku"-calisya
"Ohhh jadi Tante yg nyuruh, apa tidak bahaya?"-tao
"Tidak. lagian mereka bilang mereka memburu Manusia ada alasannya jadi the king izinkan lagian pula vampire dan serigala yg mereka buat jadi rakyat bangsa kami jadi gak masalah kan"-sheina
"Ohhh baiklah,apa sekarang kita pergi ke mall?"-luhan
"Jadi dong ayok"-sheina
"Kamu ikut gak calisya?"-baekhyun
"Gak ah, aku mau di rumah ajja. kalian ajja kalau gak aku nitip Boba sama macaron"-calisya
"Yaudah hati-hati di rumah"-sheina
"Yaudah mah aku mau pulang dulu, aku bawa mobil mama ya"-calisya
"Kami juga kayaknya mau pulang soalnya masih banyak yg harus kita kerjakan"-clarissa di ikuti yg lain
"Iya. sana nanti jangan lupa darahnya suruh di kemas dalam kantong darah ke bibi okey. Hati-hati kalian pulangnya"-sheina

Calisya pun langsung pergi meninggalkan kan markas, sama hal dengan ketiga temannya. Sesampainya di rumah sudah di sambut oleh maid dan juga satpam.

"Selamat datang Noona"-satpam yg membukakan gerbang
"Iya pak terimakasih,bibi blh tolong masukin darah-darah ini ke kantong darah? terus simpan di kulkas ya Bibi"-calisya
"Baik Noona saya akan lakukan, maaf Noona apa nyonya besar masih di luar negeri?"-maid
"Ohh mama sedang pergi ke mall bi, mama dah pulang kemarin"-calisya
"Baik Noona saya permisi"-maid. Saat calisya masuk dia mencium aroma vampire dan serigala
"Paman!!! paman!!!"-calisya
"Iya? kenapa Noona?"-penjaga
"Paman apa dirumah ini ada penyusup?"-calisya
"Tidak Noona. memang ada apa Noona?"-penjaga
"Paman, tidak mencium aroma ini?"-calisya
"Ohhh ini aroma tuan muda shotaro dan kekasihnya Noona"-penjaga
"Shotaro dan pacarnya?kapan mereka disini? sudahlah paman terimakasih infonya. Paman bisa kembali"-calisya. Calisya pun langsung lari kearah kamar tempat dia menyimpan baju dan juga koleksi bonekanya
"Yak kalian sedang apa di kamar ku?"-calisya
"Eh calisya, ini kan bukan kamar utama mu jadi bebas dong, aku datang kemari"-shotaro
"Calisya kamu bau darah, apa kamu habis berkelahi?"-sungchan
"Tp sama ajja ini kamar ku, apa kalian melakukan hal yang aneh-aneh disini? jawab? Iya aku abis berburu"-calisya
"Tidak, kita hanya tidur-tiduran ajja. kenapa boneka kamu lembut semua sih? jadi enak untuk di peluk tau"-shotaro
"Benar calisya, kita gak ngapa-ngapain kok tenang. Knp kamu sendirian? kemana Tante sama yg lain?"-sungchan
"Emang kau tak punya boneka apa? shotaro ihhh nanti bau boneka aku kalau kamu peluk terus"-calisya merebut boneka beruang besar dari shotaro
"Ihhh calisya, aku kan cwo mana blh punya boneka? ihhh aku pinjem sebentar"-shotaro yg merebut kembali boneka itu
"Ihhh tapi kan kamu uke shotaro, udah sana minta sungchan belikan boneka buat mu"-calisya
"Dia pelit calisya"-shotaro yg masih berusaha
"Calisya jawab pertanyaan ku"-sungchan
"Iya iya sabar tolong amankan kekasihmu dulu. Mereka lg ke mall. lagian yg tinggal disini hanya mama,papa, dan aku yang lain kan punya rumah masing-masing"-calisya
"Ohhh iya. paham mereka punya rumah masing-masing. Shotaro kamu diam kenapa gerak-gerak terus?"-sungchan yg memeluk tubuh shotaro Agar tidak rebutan boneka lg
"Sungchan aku mau boneka. knp sih kamu tahan aku? ihhh mau boneka itu"-shotaro
"Ihhh kalian pulang deh sana. ngapain disini? kalian kan punya apartemen sendiri"-calisya yg menjauhkan boneka yg dia peluk
"Shotaro kok kamu jadi kaya anak kecil gini sih"-sungchan yg tidak sengaja membentak shotaro
"Hiks hiks hiks sungchan jahat lepasin shotaro sekarang, shotaro benci sungchan"-shotaro yg menangis
"Nah loh sungchan udah buat shotaro nangis. nah loh!!! nah loh!!! aku gak mau tanggung jawab. ayo loh nanti sungchan disunat lg sama baba ya shotaro loh"-calisya yg ngeledekin sungchan
"Ihhh calisya bukannya bantuin malah ngejek. Maaf ya shotaro aku gak jahat. ayo kita beli boneka itu, mau?"-sungchan
"Udah ah aku mau ganti baju kalau kamu mau nanya beli dimana? dan harga bonekanya berapa? Aku beli di toko xxx dan harganya murah kok 15jt okey bay"-calisya.

Calisya pun pergi ke kamar utama lalu ganti baju. Setelah itu dia berkeliling rumah karena bosen tinggal di kamar tp ternyata pasangan sungtaro masih ada di rumahnya. Mereka sekarang sedang duduk di ruang keluarga.

"Knp kalian masih ada disini?katanya mau beli boneka beruang besar"-calisya
"Kita nungguin kamu karena aku tidak tau dimana tempatnya?"-shotaro
"Untung aku ganti baju main coba piyama aku mls bgt ganti lg. yaudah ayo aku anterin"-calisya
"Yaudah ayo"-sungchan
"Lah kok pake mobil Lamborghini trs aku duduk mana"-calisya
"Lah kamu pake motor kamu lah. nantikan bonekanya di belakang, kan kita minta anterin bkn ngajak kamu ikut bareng kita"-sungchan
"Dasar serigala kurang ajar"-calisya

Mereka pun langsung meninggalkan masion dan pergi ke toko yg dimaksud. Sedangkan di markas Phoenix masih ricuh dengan pertarungan antara Phoenix dengan penghianat.

.

Bersambung