CIYS Chap 3

5.7K 387 81
                                    

Happy reading 😊

.

========================

Pagi-pagi sekali, Perth telah siap dengan setelan kemeja hitamnya tidak ketinggalan pula jubah hitamnya.

Sebelum pergi ia menyempatkan dirinya, pergi ke kamar Saint dan melihat keadaan kelinci manisnya itu.
Perth melihat kelinci manisnya masih tertidur pulas, bergelung dengan selimut tebalnya.

Cukup lama Perth memandangi wajah cantik kelinci manisnya, wajahnya tampak damai walaupun terlihat sedikit gurat kesedihan di wajah cantiknya.

Perlahan tangan Perth terulur, mengusap lembut surai coklat kelinci manisnya.

Cupp

Satu kecupan mendarat di kening Saint, tak ingin mengganggu tidur kelinci manisnya, Perth pun langsung bergegas keluar dari kamar itu.

" Jaga dia...penuhi segala kebutuhannya !!" titahnya sebelum pergi dari mansionnya

" Baik tuan besar..." ucap Gun sopan

Setelah memberi pesan kepada Gun, Perth pun menuju ke mobilnya. Di samping mobilnya, telah menunggu tangan kanannya, Pond.

" Apa semua sudah siap !?" tanya Perth datar, Pond pun mengangguk

" Sesuai rencana kita Perth..." jawab Pond mantap

Kemudian mobil sport hitam miliknya pun melesat pergi, meninggalkan mansionnya.

.

.

Saint duduk termenung di kamarnya, dengan wajah sendu menatap keluar kamar melalui jendela kamarnya.

" Ada apa Saint ? Kenapa wajah mu terlihat sedih ?" Gun menghampiri Saint, dan duduk di sampingnya.

" Aku...aku rindu ibu ku..." ucap Saint lirih

" Kalau boleh aku tau...di mana ibu mu sekarang ?" tanya Gun

" Ibu...ibu sudah meninggal, 6 bulan yg lalu..." jawabnya, dengan wajah sendu

Gun terdiam sesaat, lalu dengan perlahan ia mengusap surai Saint dengan lembut.

" Aku ingin pulang Gun...aku_aku takut di sini..." ucapnya sendu

" Dengar Saint...terkadang kita tak bisa memilih, garis hidup yg sudah Tuhan tentukan...dan jika nasib baik berada di pihak mu, aku yakin...kebahagiaan akan datang kepada mu..." ucap Gun

Saint terdiam lalu dengan pelan mengangguk, seakan ia faham akan maksud ucapan Gun.

" Baiklah...sudah sore, sebaiknya bersihkan diri mu...sebentar lagi waktunya makan malam..." ucap Gun sambil tersenyum

" Apa...tuan, akan pulang...malam ini ?" tanya Saint ragu

" Entahlah Saint...Boss besar sangat sulit di tebak, terkadang...ia tak pulang berminggu-minggu, tapi...semenjak ada kau...ia selalu pulang setiap hari..." jelas Gun

Setelah perbincangan kecil mereka, Saint pun segera masuk ke dalam kamar mandi. Sedangkan Gun keluar dari kamar Saint.

.

Perth keluar dari mobil sport hitamnya, dan di ikuti oleh Pond. Dari jauh Perth dan Pond memperhatikan sebuah mobil yg terparkir tak jauh dari tempatnya saat ini.

Perth melihat seseorang keluar dari mobil yg sejak tadi di intainya. Dengan santai Perth dan Pond berjalan ke arah orang itu, tanpa menimbulkan kecurigaan sama sekali.

Jarak mereka semakin lama semakin mendekat, hingga akhirnya hanya menyisakan jarak beberapa langkah saja.

Degg

COZ I'M YOUR SLAVE ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang