;; O2 .

405 39 3
                                    

choi chihoon, dia lah adik satu satu nya seorang choi chanhee yg akan berangkat ke kampus di pagi pagi layak nya seorang pekerja berangkat menuju kantor .

sedangkan di dapur terdapat chanhee terlihat sedang memasak makanan kesukaan adik nya dan juga makanan kesukaan nya, dengan poni sudah lumayan panjang dia mengikat nya ke atas bagaikan air mancur itu bahkan menambah kesan imut seorang chanhee .

"kak..."

terdengar suara nyaring chihoon dari ruang tamu sedang menuju dapur, harus di ketahui chihoon adalah seorang penakut bahkan jika dia mendengar seseorang memasak di dapur dia akan memanggil orang tersebur sampai orang itu menyauti panggilan nya baru dia akan berjalan ke arah dapur .

"di dapurr!"

tak lama setelah mendengar jawab an dari sang kakak, chihoon pun sudah terduduk manis di kursi ruang makan mereka sambil memainkan sosmed nya tak lupa pun dia mempotret kakak nya lalu mengunggah foto tersebut ke akun milik nya .

chanhee tidak pernah marah saat diri nya di potret sang adik tapi dia akan marah jika potret an itu terlihat diri nya yg sangat kusam .

"nih di abis in dulu baru berangkat, sekalian kalo ada chan di ajak makan bareng aja masih ada sebagian di penggorengan kakak naik dulu ya"

bisa di lihat sekarang chanhee sangat lemas dan pucat, dia sedang sakit selama seminggu ini dia belum masuk sekolah lagi chihoon tentu sangat khawatir yg biasa nya saat dia pulang sekolah akan bermain sebentar ke kantor chan tapi sekarang dia langsung pulang dan menanyakan keadaan kakak nya .

mereka memang bukan tipe adik kakak yg akur tapi jika salah satu dari mereka sedang sakit itu akan membuat mereka berfikir jika bukan mereka yg saling menjaga lalu siapa sedangkan orang tua mereka sudah tidak ada  .

"kak gimana masih pusing?"

tanya chihoon sambil memgang tangan chanhee yg akan berjalan ke arah ruang tengah, tentu chanhee membalik badan nya dan memberi senyuman semanis mungkin guna menipu chihoon tetapi chihoon sudah tau jelas jika chanhee masih sangat tidak enak badan .

"udah enakan kok, kamu ke kampus aja kakak gapapa sendiri"

siapa yg tidka tau sifat chanhee saat sakit? mungkin org lain akan melaksana kan yg chanhee suruh sedangkan berbeda dengan chihoon yg kata hati nya malah menyuruh dia tetap di rumah bersama sang kakak .

"yaudah ayo kita makan di kamar kakak aja"

chihoon kembali menaruh tas nya di atas meja makan dan membawa kan makanan nya serta makanan chanhee menuju kamar chanhee, di balik itu chanhee tersenyum senang sambil mengekori chihoon dari belakang .

pintu kamar chanhee terbuka lalu masuklah mereka, chihoon mengajak chanhee duduk di samping nya sambil menonton film kesukaan chanhee, frozen .

"aduhhh lupa kan bawa minum nyaa"

film pun di mulai beriringan dengan suara gaduh chanhee, dia tau bahwa chihoon blm akan mulai makan jika tidak minum terlebih dahulu .

"aku aja yg ambil, tunggu"

...

saat chihoon mengambil minum nya dan chanhee dia mendengar suara pintu terketuk dengan segera dia berjalan menuju pintu lalu segera membuka nya .

CEKLEKK !

pintu terbuka menunjuk kan chan sedang tersenyum ke arah nya, chihoon lupa dia belum memberitahu chan bahwa hari ini dia tidak akan masuk .

"duh kak maaf ya aku lupa ngasih tau..."

terlihat chan yg memasang muka bingung, serta chihoon yg merasa tidak enak pada kekasih nya ini .

"loh kenapa?"

"kak chanhee masih sakit aku ga tega ninggalin dia terus"

chan mengerti, walaupun chihoon sering sekali mengocehkan kakak nya yg sangat bawel dan ribet tapi chihoon bukan lah tipe adik yg bodo amatan .

"good boy..."

dengan reflek chan mengelus puncak kepala kekasih nya tersebut, bisa di lihat sekarang chihoon sudah berubah menjadi tomat mengundang tawa chan akan kegemasan nya kebada chihoon .

"ihh kok malah ketawa sih kak!"

protes chihoon sambil mengembungkan pipi nya, lagi lagi itu membuat chan ingin memakan pipi merah chihoon .

"sekarang masih pagi masih banyak jual sarapan deket sini mau kakak beliin apa?"

seketika mata chihoon berbinar lalu segera menyuduh chan untuk menunggu sebentar di ruang tamu .

dia berlari kecil menuju kamar chanhee untuk menawarkan kakak nya juga, tidak lupa dengan chan gemas akan tingkah kekasih nya itu bagaimana tidak sekarang ini chihoon memakai bandana kelinci untuk menahan rambut yg sudah panjang nya serta sandal rumah kelinci sedang dia pakai .

"kak, mau makanan?"

chihoon memasuk kan sebagian kepala nya dari belakang pintu, terlihat chanhee sedang asik menonton film kesukaan nya lalu chihoon mengembungkan mulut nya sebal karna di diam kan .

"kak ihhh~"

berbeda dengan chihoon chanhee malah terkejut melihat kepala chihoon dari balik pintu yg hanya setengah, menurut nya dia baru saja melihat kuyang berbandana kelinci .

"yaampun aku kira apaan ih bikin kaget aja, kenapa?"

"hehehe itu chan nawarin mau makanan ga? di depan sini masih banyak yg jual makanan sama lauk"

terlihat chanhee berfikir sebentar sambil menghitung entah apa yg dia hitung, jika kata chihoon biarkan saja dia lagi mengasah mtk nya agar tidak punah .

"boba boba boba!"

hampir saja chihoon terjatuh karna kaget akan teriakan chanhee, tetapi sedeketik kemudia dia kembali berbinar segera menuju chan untuk membelikan mereka boba .

"kak aku sama kak chanhee titip boba aja yaa"

"boba? kan chanhee lagi sakit sayang"

chan memang mendengarkan chihoon berbicara tapi mata nya tetap mengarah ke handphone nya .

"udah gapapa aku juga lagi pengen, siapa tau kan abis kak chanhee makan boba langsung sembuh"

dia mengalihkan pandangan nya ke chihoon sambil tertawa pelan mendengar omongan sang kekasih .

"oke oke aku beliin, berapa?"

tanya chan kembali saat ingin berdiri segra membeli kan kedua adik kakak itu boba .

"dua..."

"eh engga 3 aja"

lanjut chihoon sambil menunjukan puppy eyes nya ke arah chan, chan sudah tidka kuat jika boleh dia akan memakan pipi gemas chihoon .

...

fyuhh semoga aja bisa rame lagi yaa biar aku tambah semangat up nya huhuu :(

 . BOSS ㅡ sangnewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang