Special chap

2.9K 431 83
                                    

╳╳╳╳╳╳ happy reading ╳╳╳╳╳╳

Kre...tak!
Kesekian kalinya pocky coklat itu patah. Jika hari libur, baju kasual dan kemalasan lah yang mengisi. Seperti kedua orang ini, (fullname) dengan Inumaki Toge.

Ntah janjian atau memang baju rumah mereka seperti itu, kaos oblonh putih dan celana hitam. Tapi si gadis pakai celana pendek.

Bersama semangkuk cemilan berkumpul dengan tangan yang sibuk dengan beranda ponsel.

Hari libur itu hilang kala notif handphone milik Toge berbunyi nyaring, seketika ia ikut terlonjat dari sofa.

"Kenapa?"

Toge memperlihatkan layar benda pipih miliknya yang menjadi sumber masalah tertulis disana.

7 march 20XX
Okkotsu Yuuta tanjoubi.

Padahal hanya peringatan kalender tentang ulang tahun si penanggung jawabnya tapi membuat piluh bercucuran dan otak bekerja memproses tentang apa yang harus dilakukan, dan hadiah apa yang harus diberikan.

Netra (e/c) bergulir pada pemilik handphone. "Aku lupa soal ini. Toge-kun, kau sudah menyiapkannya"

Gelengan dari Toge menjadi jawaban.

"Maki dan Panda bagaimana? Atau kita buat kejutan untuknya. Tapi si ubanan itu akan mengacaukan"

Toge menganggukan kepala mengerti, rasa jengah pada sifat sensei-nya yang tidak bisa diajak berdiskusi.

"(Y/N)!!"

Baru saja di ghibahin manusia menjulang tinggi itu sudah hadir dengan nada teriak panggilan khasnya. Panjang umur.

Wajah si empu nama menoleh pada lelaki bertutup mata tersebut dengan rasa sebal. "Tumben nyariin"

"Ternyata kau disini, ku kira bersama Okkotsu-kun"

"Katakan apa maumu"

Langsung ke inti kedatangan diri Gojo. "Sebenarnya aku tidak tau mau memberi apa pada Okkotsu-kun bisa kau membantuku?"

Tawaran yang bagus, si doi juga belum siapin hadiah untuk yang ulang tahun hari ini.

"Boleh tuh. Ayo berangkat"

Nggak perlu nasi basi, langsung capcus (y/n) bersiap dengan hoodie dan rok merah dengan pita putih menjadi hiasan kepala.

"Sampai nanti Toge-kun" pamitan dahulu sebelum pergi.

✦•┈✦❅✦┈•✦

5 menit, 15 menit, tidak 30 menit sudah terbuang dibuat jalan-jalan melihat-lihat mall.

"Uban. Kau mau beli kan Yuuta apa?" tanya (y/n) yang mengekori punggung Satoru.

Dengan santai Gojo menjawab. "Aku tidak tau"

Okay, (y/n) minta surat izin memukul orang dulu.

"Kau tidak tau aku juga gak tau"

Tiba-tiba punggung lelaki tiang itu berhenti, spontan kau rem kaki tak nak ke pukul mundur oleh punggung lebarnya.

"Ada apa?"

Gojo memperhatikan pada toko seberang yang menari netra di balik kain hitam. "Itu game center kan?"

Kau menoleh pada tujuan wajah tersebut. "Iya. Kenapa?"

"Sebenarnya aku dapat ide dengan begitu kau dan aku bisa memberi hadiah untuknya"

"Apaan?"

"Yang kalah main game..."

Wajahmu memerah panas atas kelanjutan kalimat Gojo. "Hah? Kau seriusan!?"

Jujutsu K.  ❛LucianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang