Berandalan ♣︎ [lty • lls] ✔

•20•

Guys, sebenernya aku mau publish cerita doylis sekarang. Tapi aku pikir-pikir lagi, nanti aja deh. But, guys.. Cerita doylis tuh bukan genre fanfic, tapi lebih ke fiksi remaja. Why? Bcs, aku mau yang lebih relate dan lebih gampang di imajinasiin. Wkwkwk, halu teross!!

By the way, menurut kalian gimana? Mending publish sekarang atau nanti aja? Kalo nanti, aku bakal simpen semuanya di draft dulu.

Aku baru nulis part 1 sih, nanti di akhir aku kasih spoiler deh HAHAHAHAHA

☸⚛☸

Setelah makan siang, Lisa langsung menarik Taeyong menuju kamarnya. Sedangkan yang lain, kembali ke kamar mereka masing-masing.

Lisa menutup pintu kamarnya ketika mereka sudah berada di dalam kamar berdua.

"Yongieee!!!!" Lisa langsung menerjang Taeyong dengan sebuah pelukan.

Lelaki yang sedang duduk di tepi kasur itu tersentak kaget sebentar. Dari sebelum makan siang, Lisa tiba-tiba menjadi mode manja membuat Taeyong sedikit kesusahan, tapi juga bahagia.

Taeyong terbaring di atas kasur dengan Lisa yang berada di sebelah nya sambil memeluk erat.

Taeyong hanya membalas pelukan Lisa sambil mengelus rambut Lisa yang menjadi kesukaan nya.

"Kamu kenapa sih, hm?" Taeyong bertanya dengan lembut.

Lisa mendongak, mendapati wajah tampan kekasihnya yang sedang memperhatikan dirinya dengan lekat.

"Kamu nginep ya?" Rengek Lisa dengan tatapan mata yang penuh harap.

Uhuk uhuk uhuk

Taeyong langsung terbatuk ringan ketika Lisa mengatakan hal tersebut.

"Ka-kamu gi-gila?!"

Lisa menatap Taeyong garang, kayak kucing, "kamu ngatain aku gila?!" Tanya Lisa dengan sewot.

Taeyong panik, "ga-gak git-gitu, abis kamu tiba-tiba ngajakin aku nginep gimana aku kaget coba?"

Bibir Lisa pun melengkung ke bawah secara perlahan, mata nya juga mulai berkaca-kaca, "jadi kamu gak mau nginep di rumah aku?"