'•hampa tanpa dirinya•'

886 144 10
                                    

Sunghoon pov~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sunghoon pov~

Meninggalkan orang yang ku cintai dan ku sayangi itu sangat lah berat bagiku, di pesawat aku menumpahkan semua kesedihan ku sembari melihat awan yang berada di sebelah ku, aku akan merindukanmu, dyera.

Di pesawat aku tertidur hingga tak sadar ternyata aku sudah sampai di Jepang, aku akan memulai kehidupan yang baru disini.

"Ayo, semangat" Aku memberi semangat ke pada diriku sendiri dan masuk kedalam apartemen, aku melihat kedua orang tua ku duduk disofa, aku disambut hangat oleh mereka, namun aku tahu mereka hanya berpura-pura baik karena disana ada bos dari perusahaan yang dimana bos itu adalah bos ayah ku

Entah ada apa dia sampai ke apartemen ku

"Ayo nak duduk disini" Ajak ibuku dan percuma saja, aku mengabaikan ajakannya dan lebih memilih masuk kedalam kamar

Aku mencoba menghubungi dyera, tapi tidak diangkat, berkali-kali sudah ku coba namun hasilnya tetap sama.

16

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

16.21 JST
Orang tua ku mungkin sudah pulang, ya orang tua ku tinggal disini.

Aku keluar dan duduk di disofa, memijat dahi ku yang kelelahan padahal tidak melakukan apapun.

Ting-!

Dyera♡

|maaf
16.21

Untuk? |
16.21

|baru bales dan ngga ngangkat telpon mu
16.21

Ngga papa|
16.21

Mau telponan ?|
16.21

|Untuk sekarang, jangan
16.22

Kenapa? |
16.22

|nanti gue jelasin
16.22

udah makan? |
16.22
read

Sejak itu dyera hanya membaca pesanku, apa da yang salah dengannya?

Dyera pov~

Aku, merasa hampa tanpa dirinya. Sekarang aku akan memulai hidupku tanpa dirinya, walau hanya teman namun dia selalu membuatku nyaman. Rasanya seperti aku bukan menganggap nya sebagai teman, tapi lebih dari itu

Aku sedang duduk didepan meja belajar ku dimana terpampang foto foto kami disekolah, dan sebuah foto yang membuat ku ingin menangis, foto diriku dan dirinya

Sunghoon

"Hampa tanpa mu" Aku tersenyum sendu melihat foto kami berdua

Aku sendiri disini, ingin mengabarkan ke Sunoo atau jay untuk main kerumahku tapi takut mereka sedang sibuk, jay juga akhir-akhir ini sibuk dengan kuliahnya, padahal dia satu kuliah dengan ku

Jihan? Entah ada apa dengannya, dia berpacaran lagi dengan jake.
Jadi, mereka satu kampus di Australia, aku sendiri dan kesepian seperti dulu sebelum aku kenal mereka,

Aku, kembali menjadi diriku yang dulu.

Aku memutuskan untuk pergi ke taman, untuk menghirup udara segar karena sedaritadi semenjak sunghoon sudah pergi aku mengurung diri di kamar.

Ditaman aku melihat banyak sepasang kekasih yang bergandengan tangan, bukannya aku iri tapi,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ditaman aku melihat banyak sepasang kekasih yang bergandengan tangan, bukannya aku iri tapi,..

Aku tidak sengaja bertemu jungwon, ni-ki dan pacar jungwon, aella

Sekarang ni-ki juga tidak sendiri, dia juga mempunyai pacar, yaa bisa dibilang hanya aku yang single, tapi tidak apa-apa, nanti akan ada waktu nya dimana aku akan bertemu dengan jodohku

"Hai.. Lama tidak bertemu" Sapa ku ke ni-ki, jungwon dan aella

"Hai juga kak, lama nih ngga ketemu, eumm tumben bahasa kakak jadi formal. Biasanya kaka tuh kalo ngomong pasti informal" Tanya jungwon dan aku hanya mengangguk pelan

"Hai aella, apa kau nyaman dengan jungwon? Dia orangnya manja" Bisik ku kepada aella dan aella tertawa sedikit keras

"Hahaha, bener banget kak, dia manja banget" Kami semua tertawa

"Ternyata masih ada orang yang membuat ku tertawa walaupun hanya secara paksa"

Bersambung•°

with you, Park Sunghoon ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang