LUNA《HIATUS》

Part 1

Part. 1

"Ara!"

Cewek dengan rambut lurus sepinggang yang tengah duduk tersebut menoleh. Ia melambaikan tangannya lalu tersenyum.

"Hei!"

Cewek itu bernama Aaralyn Clairefa. Ia bisa dipanggil Ara. Ia tengah duduk dibangku kelas 12 SMA Andromeda. Ara merupakan siswi populer karena kecantikan dan prestasinya. Ara cewek cantik dengan rambut hitam panjang yang lebat, kulit putih, bulu mata lentik, dengan lesung pipi yang selalu menghiasi senyumannya. Ara juga bertubuh semampai bak model dengan segudang prestasinya.

"Ra, lama gak ketemu!Makin cantik aja lo!"

"Apasih!"

Dia Sisil, lengkapnya Sesilyya Airanata. Ia merupakan sahabat sekaligus sepupu dekat Ara.

"Lo balik dari Inggris?trus yang ngerawat Oma siapa?"tanya Ara.

"Oh, Oma udah sama Oom Ren, Oom Ren kan udah beres S3 di Aachen jadi sekarang pulang ke Inggris sama Tante Richelle buat ngerawat Oma." Jelas Sisil.

"Oh, syukur deh.."Ucap Ara bernapas lega.

Keadaan hening seketika antara Ara dan Sisil, Sisil tiba-tiba berdiri.

"Gw beli minum dulu ya, haus nih!"Ucap Sisil.

"O-oh gw ikut."Kata Ara.

"Gak usah lo tunggu sini aja gw yang beliin."

"Oke."

Saat tengah mendengarkan musik di Mp3-nya tiba-tiba sebuah bola basket tiba-tiba mendarat mulus dimuka Ara.

BRUK!!

"Aaw!"teriak Ara meringis kesakitan.
Dari jauh terdengar seseorang sayup-sayup meminta maaf. Seseorang tampak berlari kearah Ara dan Sisil. Ia berteriak memohon maaf.

"Maaf."Ucap orang itu.

Dia adalah Alpha, Alpha Anrain. Kapten tim basket SMA Andromeda sekaligus cowok populer dan paling"Most Wanted"se-kota Jakarta. Ia berlari kemari.

"Hosh, hosh...Sorry banget ya!Gw gak sengaja." Jelas Alpha meminta maaf.

"Hm."Gumam Ara sambil menundukkan kepala memegangi dahinya.

"Eh, tapi dahi lo sakit tuh kayaknya...Gw anter ke UKS yuk!"Katanya ramah.

"Thanks, gak usah."Balas Ara dingin.
Kedua bola mata Alpha membelalak melihat Ara lurus. Alpha memeluk Ara tiba-tiba.

"Aaralyn ini bener lo kan?"Tanya Alpha disela-sela pelukannya.

"Lo, kenapa peluk orang sembarangan!"Bentak Ara sambil mendorong tubuh Alpha.

"Aaralyn ini gw Alpha, lo kenapa ra?"Tanya Alpha dengan mata yang menatap Ara sendu.

"Lo, siapa gw gak kenal lo!"Jelas Ara.

Mata Alpha berkaca-kaca mendengar pengakuan Ara.

"Ra, lo gak bisa lupain gw gitu aja ra!Lo bener-bener gak inget gw siapa?"Tanya Alpha dengan suara yang hampir teriak.

Ara mengernyit bingung. Pasalnya ia juga tidak mengerti situasi apa ini. Alpha memang populer tidak ada yang tidak tahu dia siapa. Tapi ia memang benar tidak mengenalnya.