-2

513 61 4
                                    

Waktu berlalu seperti biasa, tak ada hal spesial tak ada pula hal buruk terjadi. Layaknya saat ini, Doyoung yang duduk bersama Asahi saat jam istirahat masih berlangsung sampai tiba- tiba Asahi bersuara

"doyoungie, aku rasa, aku menyukai Yoshi"

Tunggu, apa yang Doyoung dengar barusan?

"a-apa?"

"tidak, tidak jadi"

Tidak, Doyoung mendengarnya dengan jelas. Kalau memang iya, apa yang harus dilakukan Doyoung? Ia sendiri terlalu kaget sampai otaknya tak bisa berjalan dengan baik

"ah baiklah"

---------

Bel istirahat berbunyi kembali pertanda akhir dari jam makan siangnya. Doyoung kembali ke kelasnya dengan otak yang tak begitu beres.

Sampai ketika ia tiba di kelasnya, ia melihat Yoshi yang sedang duduk di kursinya. Ia tak begitu dekat dengan Yoshi, namun tak memiliki hubungan yang buruk pula. Doyoung sejujurnya ingin menanyakan sesuatu, namun ia tak sanggup, Doyoung masih memerlukan waktu untuk memproses semua dengan benar

Waktu berlalu, bel pertanda akhir pembelajaran hari ini pun berbunyi. Seperti biasa Doyoung menghampiri kelas Asahi untuk pulang bersama.

"hi-kun, ayo pulang"

"ah, doyoungie? Ayo"

Doyoung sadar ada yang tak beres disini

"hii-kun, kau... Ada kah yang ingin kau ceritakan? Aku merasa yah..."

"tidak ada"

"sungguh?"

Asahi terdiam sejenak, haruskah sekarang?

"ya, tidak ada"

Doyoung tidak bertanya kembali, apakah karna ia takut? Mungkin. Doyoung sendiri merasa ada perubahan pada temannya ini, Asahi mulai berubah, hal-hal kecil yang hanya bisa Doyoung seorang yang sadari

"aku mengerti, kalau kau tidak ingin menceritakannya padaku setidaknya jangan berbohong Asahi-kun"

Ucapan Doyoung mengambang begitu saja saat itu, padahal ia ingin setidaknya Asahi meng iya kan ucapannya

Maafkan aku Doyoungie.

---------

Sampai malam tiba pun Doyoung masih tak bisa tenang. Haruskah ia mendesak Asahi agar mengatakan hal yang sebenarnya? Tak bagaimana kalau firasat buruknya benar?

Apa ia masih sanggup menerimanya? Tidak, Doyoung tak akan sanggup

Ketidaksanggupan itu membuat Doyoung tak berani melakukan apapun, seiring berjalannya waktu mungkin Asahi akan kembali seperti sedia kala pikirnya

Satu minggu terlewati, Asahi yang dulu tak kunjung kembali pada Doyoung.

Di bangku dimana Asahi berada dan ada Doyoung di sampingnya. Akhirnya Asahi mulai menunjukkan perubahannya kembali

Happy Ending | DoSahi/ YoSahi/ JaeSahi |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang