01 : semester baru.

9K 823 238
                                    

Happy reading💛

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading💛

...

Beomgyu meletakkan tasnya di kursi sebelahnya. Matanya fokus memperhatikan wakil kepala sekolah kesiswaan sedang berbicara menggunakan mic. Pria paruh baya itu memerintah siswa-siswi yang baru datang segera duduk di tempat yang sudah disediakan sekolah.

Mata Beomgyu beralih menatap satu per satu siswa-siswi yang berlarian dari pintu masuk aula. Ada satu siswa yang menarik perhatiannya hingga matanya tidak bisa teralih bahkan ketika siswa itu sudah mendudukkan dirinya di belakang.

"Dia memakai jaket kulit, memakai anting, dan astaga ... sulit dipercaya kalau dia mewarnai rambutnya menjadi merah muda seperti itu. Wow ... apa dia anak kepala sekolah atau anak dari salah satu orang yang berpengaruh di sekolah ini?" Gumamnya sambil terus memperhatikan siswa berambut merah muda.

"Yak!"

Brug!

"Sialan!!" Beomgyu memaki seraya mengelus lengan kanannya yang baru saja ditimpuk tas, "Bersikap lebih lembut Chenle! Kamu ini datang-datang memukulku, tidak sopan!"

Chenle mendengus lalu menyingkirkan tas Beomgyu di kursi, setelah itu dia duduk dan menatap tajam Beomgyu yang masih tampak kesakitan. Cih, lebay. Batinnya

"Kamu meninggalkanku!" Mata tajam itu terlihat ingin mengeluarkan laser, "Aku kan sudah bilang untuk menungguku di depan gerbang! Ku kira kamu belum datang, jadi sejak tadi aku menunggumu seperti orang bodoh! Sengaja mau mengerjaiku ya!"

Beomgyu berdecak, dia mengambil tas nya yang diletakkan di lantai begitu saja oleh Chenle, "Kalau aku tidak cepat-cepat datang kesini, kita akan kebagian kursi yang di belakang. Kamu bilang kamu ingin duduk di kursi yang depan, ini sudah ku tempati kan?!" Jawabnya ketus.

"Ya setidaknya kabari aku!"

"Memangnya kamu pacarku?!"

Chenle melotot, "Bukan seperti itu Beomgyu! Ah sudahlah, pokoknya aku marah padamu! Kalau mau berbaikan maka belikan aku tiga ice cream gelato."

"Beli saja sendiri! Uangmu lebih banyak daripada uangku!" Beomgyu mendelik kesal. Rupanya Chenle ingin memerasnya.

"Baiklah sepertinya semua murid sudah ada disini. Kalau begitu bapak akan mulai memberikan kalian nasihat dan pengarahan di semester baru ini."

"Di semester baru ini, bapak sangat berharap kalian bisa memberikan perubahan, terutama untuk murid yang naik ke kelas sebelas dan dua belas. Kalian harus menjadi contoh untuk adik-adik baru kalian tahun ini. Bapak juga sangat berharap bahwa banyak dari murid disini bisa ikut berbagai perlombaan, entah yang akademik atau non-akademik. Di tahun baru ini, mari kita tetap bersemangat setelah menghabiskan liburan semester yang cukup panjang."

"Untuk asrama sekolah tahun ini akan diacak, kalian tidak hanya akan satu asrama dengan tingkatan yang sama. Kelas sepuluh, sebelas dan dua belas mulai tahun ini akan berbaur agar tidak ada lagi kasus bully seperti tahun lalu."

Asrama YellowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang