2

327 106 22
                                    

"Bang Hyunsuk!"

Yang dipanggil cuma Hyunsuk, tapi yang noleh sekampung.

"Loh dobby!?" Hyunsuk kaget saat tau siapa yang manggil.

"Wow kita di dunia sihirnya Heri!" Seru Jeongwoo.

"Heri tetangga gua tadi masih ngopi di depan rumah kayanya." Ujar Junghwan.

"Bukan tetangga elu!" Seru Jeongwoo tidak terima.

"Udah dibilang jangan panggil gua gitu kalo diluar bang!" Protes laki laki yang dipanggil dobby.

"Cocok soalnya lu mirip dobby yang di Heri poter." Ucap Hyunsuk lalu tertawa.

"Cakep gini disamain sama babu."

Melihat semua orang menatapnya, laki laki itu sedikit merasa tidak enak.

"Ah maaf gua teriak teriak, seneng soalnya liat bang Hyunsuk."

Ia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Gua Doyoung, temennya bang Hyunsuk." Ucapnya memperkenalkan diri.

"Kenalannya nanti lagi sekarang kita masuk dulu." Doyoung mengajak mereka memasuki gedung besar yang berada di depan mereka.

Mereka semua masuk ke dalam gedung, menaiki lift yang entah menuju ke lantai berapa. Mereka hanya diam mengikuti Doyoung yang memandu mereka. Semua orang disini terlihat biasa biasa saja dengan menggunakan jas kantor seperti pekerja kantoran pada umumnya.

Akhirnya mereka berhenti di aula gedung itu. Banyak sekali orang disini. Mereka seperti sedang mengikuti pendaftaran sekolah baru.

"Kita ngapain disini?" Tanya Junkyu ke Jaehyuk.

"Nggak tau bang, ngikut ajalah." Jawab Jaehyuk.

"Lumayan kalo dapet makanan." Ujar Junghwan.

Asahi, Mashiho, dan Jeongwoo masih sibuk mengamati sekitar. Tapi Hyunsuk terlihat sangat cemas dan takut.

Junkyu menepuk pundak Hyunsuk. "Kenapa?" Tanyanya.

Hyunsuk kaget. "Hah?!"

"Ngalem anjir, gua ikutan kaget." Seru Junkyu yang ikut kaget gara gara Hyunsuk teriak.

"Hehe...maaf." Hyunsuk tidak bisa menahan tawanya.

"Ayo kesini."

Doyoung berjalan lagi, masuk lebih dalam.

"Dia tour guide ya Suk?" Lirih Mashiho.

"Matamu tour guide!" Sahut Doyoung yang ternyata mendengar suara Mashiho.

Mashiho langsung mingkem lagi.

Mereka akhirnya berhenti lagi di ruangan yang lumayan besar tapi tidak sebesar aula tadi. Dan disini hanya ada mereka saja.

Dari jauh mereka bisa melihat seorang pria berjalan mendekat. Pakaiannya yang mencolok membuat mereka menatapnya dengan tatapan penuh tanda tanya.

"Selamat datang." Ucap pria itu.

"Kok mirip Lo Doy?" Tanya Hyunsuk.

Doyoung hanya menoleh sebentar dan tersenyum.

"Pasti kepala kalian sudah dipenuhi banyak pertanyaan." Pria itu menyunggingkan senyum.

Wajahnya yang terlihat galak berubah drastis saat dia tersenyum.

"Saya Godogar, kalian bisa memanggil saya begitu. Coba tebak sekarang kalian ada dimana?" Tanya Godogar.

Time Chaser | TreasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang