Sesampainya di taman dengan semangat Dobby, Hyunsuk dan Junkyu berjalan sambil melihat semua jajanan.
Jihoon mencium aroma aroma--
"UNCUK MAU COBA CEMUA NA"
--dompet dia bakal kering.
"Keknya dompet gue bakal kering" kata Jihoon pada Yoshi.
"KERING MATA LU, dompet dengan 2 black card gitu kering kagak subur iye, dompet gue bakal kering di kuras sama tiga tuyul" kata Yoshi
"Lagian punya anak banyak" kata Jihoon lalu jalan mendahului Yoshi.
"YA TANGGUNGAN GUA BANYAK JAMAL, ADA 3 ANAK 1 ISTRI!" kata Yoshi ngegas
"Makanya jangan punya istri, canda istri" kata Jihoon
Sesat
"UNCUK MAU ES KLIM" kata Hyunsuk nunjuk salah satu toko ice cream
"Beli 1 saja ya" kata Jihoon
Mereka pergi memesan ice cream ke kedai tersebut, sedangkan Yoshi dan anak anaknya langsung pergi ke taman bermain untuk anak anak.
Baru jalan beberapa meter menuju taman kanak kanak. Mata Hyunsuk menangkap kedai ice cream lainnya.
"Uncuk mau coba lagi" gumamnya
"Daddy!!" Kata Hyunsuk
"Apa?" Kata Jihoon lalu menggendong Hyunsuk, dari pada tuh anak ilang.
"Mau es klim lagiii" kata Hyunsuk
"Udah makan tadi, nanti Hyunsuk sakit kalo makan banyak" kata Jihoon
"Ish tapi Uncuk mauu" kata nya
"Gak, kita pergi ke taman udh di tunggu Junkyu sama Dobby" kata Jihoon
Bocah bocah itu bermain di taman sedangkan Haruto, Yoshi dan Jihoon duduk santai di bangku taman. Tak lama tiga bocah itu kembali.
"Capek?" Kata Haruto
"Huum" kata Junkyu
"Kasian" ledek Haruto
"ISH mo minum" kata Junkyu manyun
"Beli sendiri wle" kata Haruto
"Haruto" tegur Yoshi
"Canda sendiri, nih minum tuh" kata Haruto ngasih minumannya.
"Gue ke toilet dulu lah" kata Jihoon
"Gue ajak makan ya, dah siang belum pada makan" kata Yoshi
"Iye" kata Jihoon lalu pergi
"Paman!" Panggil Hyunsuk
"Kenapa?" Kata Yoshi sambil memakaikan Dobby topi.
"MAU ES KLIMM" kata Hyunsuk
Gak di bolehin bapak, sama om Yoshi pun jadi hahaha.
"Ya nanti kita beli" kata Yoshi
Benar saja, Hyunsuk dibelikan ice cream termasuk Junkyu dan Dobby. Dan setelah ice cream itu habis, Jihoon baru kembali dari toilet.
Sungguh keajaiban.
"Ayo pulang" kata Jihoon
"Hehehe, baibai paman, baibai Junkyu, baibai Dobby" kata Hyunsuk
"Gua?" Kata Haruto nunjuk diri sendiri
"apa kamu?!" Kata Hyunsuk lalu pergi mengikuti Jihoon.
"orang ganteng sabar" kata Haruto
"Hoon, makanan elu" kata Yoshi memberikan sebungkus makanan.
"Makasih" kata Jihoon
"Jan lupa bayar ya, bisa lewat Ovo, Gopey dan Syopi" kata Yoshi
"Sialan" kata Jihoon sedangkan oknum Yoshi hanya tertawa meledek.
Jihoon dan Hyunsuk pulang kerumah, sedangkan Yoshi dan ketiga anaknya akan dijemput oleh supir mereka.
Hatchi
Jihoon menatap ke arah anaknya yang bersih dan mengusap hidungnya, hidung Hyunsuk berwarna merah muda dan anak itu pilek.
"Are you okay?" Kata Jihoon
Hatchi
Jihoon curiga.
"Kamu minta di beliin ice cream lagi sama Paman Yoshi?" Kata Jihoon
Hyunsuk menatap kearah Jihoon, bibirnya perlahan turun melengkung. Air mata turun membuat sungai kecil di pipi chubby Hyunsuk.
"Huum, hiks maaf dadd" kata Hyunsuk
Hatchi
Jihoon menghela nafasnya, memilih untuk fokus menyetir agar sampai ke rumah lebih cepat. Sebelum itu Jihoon menyempatkan mampir ke toko obat.
Sampai di rumah, Jihoon membawa Hyunsuk masuk, memandikan sang anak dengan air hangat dan menyuruh Hyunsuk untuk makan dan tidur.
Jihoon memeriksa suhu tubuh Hyunsuk dengan tangannya, hangat.
"Minum obat trus tidur" kata Jihoon
"Uncuk mau tidul cama daddy" kata Hyunsuk sambil manyun
"Iya ayo pindah kamar" kata Jihoon mengendong Hyunsuk ke kamarnya.
Masih sore untuk Jihoon tidur, ini masih pukul 6 sore. Jihoon memilih untuk mengerjakan pekerjaan kantornya yang tertunda sambil menemani Hyunsuk tidur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LAMA GAK UPDATE aku sibuk rl banget hiks Tugas banyak bangetttt
Sekian ocehan ku Jangan bosen nunggu kalo bosen mampir book sebelah.
