ALZAKILA ( LENGKAP )

" PHOBIA "

Warning !!! ⚠️

Buat kalian yang Phobia darah yang berlebihan di sarankan tidak membaca part ini.

Terimakasih

🌼🌼🌼

" Dunia ini ibarat bayangan. Kalau kau berusaha menangkapnya, ia akan lari. Tapi kalau kau membelakanginya, ia tak punya pilihan selain mengikutimu."
- Ibnu Qayyim Al Jauziyyah -

~ ALZAKILA ~

🌸🌸🌸

HAPPY READING 📖

Tak terasa waktu berjalan begitu cepat, semua persiapan menuju pernikahan telah selesai satu persatu. Mulai dari baju,WO,tempat dan yang lainnya telah selesai di urus oleh keluarga Alzam maupun Shakila. Tentu saja bantuan mereka juga ada di dalam nya walau pun hanya sekedar saja.

Para orang tua mereka juga sangat maklum dengan kesibukan Alzam dan Shakila, apalagi mengingat Alzam ialah seorang dokter yang tentunya tidak bisa selalu bersama mereka selama 24 jam. Dan Alhamdulillah nya, beberapa hari ini Alzam selalu menyempatkan diri setiap di suruh untuk menemui pihak yang akan membantu acara pernikahan mereka.

Tiga hari lagi acara pernikahan Shakila dan Alzam akan di laksanakan. Namun, bukannya berdiam diri di rumah justru ke dua insan ini masih saja bekerja. Shakila mengatakan bahwa ia tidak harus secepat itu buat cuti, lagian di rumah juga ngapain? Pasti Membosankan.

Sedangkan Alzam beralasan bahwa dia tidak bisa meninggalkan pasien nya. Entahlah Alzam ini termasuk dokter yang mencintai pasien atau memang sengaja agar tidak di kurung di rumah sampai hari pernikahan mereka tiba.

Hari ini berjalan dengan baik, Shakila yang fokus bekerja dengan Alzam yang setia memeriksa beberapa pasien nya. Urusan mereka kemarin memang Alzam sudah minta maaf begitu pula Shakila.

" Eh kil. Lo kok kerja sih ?" Tanya Hana

" Loh emang aku ga boleh kerja? " Tanya Kila balik

" Bukan gitu Ya Allah. Lo kan mau nikah . Seharusnya lo itu di rumah. Nyalon kek. Apa kek biar nanti pas unboxing Mulushh " ucap Hana yang tak di mengerti oleh Kila

" Ngapain nyalon? Unboxing apa han? " tanya Kila dengan polosnya

" Hana lo jangan nodain pikiran polos sahabat guee! " Teriak Ayra yang baru datang entah dari mana

" Hahah, lo kata sahabat lo doang? Gue juga " ucap Hana

" Kil, udah ga usah di dengerin omongan si Hana " ucap Ayra

" Eh kil. Orang rumah sakit pada tau ga sih lo sama dokter Alzam mau nikah? " Tanya Ayra serius

" Enggak ra. Papa nya dokter Alzam cuma ngundang beberapa orang rumah sakit . Itu juga kayanya cuma yang jabatan nya tinggi " ucap Shakila

" Kenapa ga di undang semua kil? Pinomat di kasih tau gitu " tanya Hana kepo

" Emmm katanya dokter Alzam. Kalo papa yang undang langsung entar semua pada mau ke acara nikahan nya. Jadi pasien nya mau di kemanain?" Ucap Shakila