01⏭

78 7 10
                                    

•••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


•••••

"Anjing!"

Sudah lebih dari tujuh puluh tiga kali gadis berambut pendek ini mengumpat

"Kenapa sih dek?"

"BiAsaLAH"

Kakaknya hanya menggelengkan kepala dia tau kalau adeknya tidak suka dengan peraturan yang diterapkan sekolah

Seperti surat yang diberikan kepada wali murid yang isinya 'pada tanggal 15 Januari anak anak mulai mengikuti aturan yaitu selama menjadi pelajar wajib menginap di asrama yang sekolah siapkan'

"Pingin gua gorok tuh kepala sekolah!" teriaknya geram, dia bukan tipe anak manja yang harus ada ini itu, dia anak mandiri, tapi ada satu hal yang dia tidak suka

"Sudahlah Ryujin, jangan seperti itu, toh lo juga tetap pergi" Kata abangnya yang dua tahun lebih tua darinya Hyunsuk namanya

Ryujin hanya mencibir, oh ayolah sekarang Ryujin mau menangis melihat keluarganya berkumpul diruang tengah dengan wajah sendu

Ryujin mendekati keluarganya dan memeluk satu persatu keluarganya, sampai terakhir yaitu ayah dan bundanya

"Kalau ada apa apa cepat hubungi kami!"

Selama perjalanan dua gadis kembar ini hanya melihat perjalanan dan menyanyi, Heejin dan Hyunjin namanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selama perjalanan dua gadis kembar ini hanya melihat perjalanan dan menyanyi, Heejin dan Hyunjin namanya

Sesampain di sekolah sekaligus asrama, mereka turun lalu memberi salam kepada orang yang mengantar mereka, supir

"Wah sangat bagus"

Plak

"Goblok lo Jin, kita udah sering kesini ya Hyunjin!"

"Ck, kan hanya bercanda, mana ada acara nge-plak pala orang"

Mereka pun jalan kedalam sekolah sambil menarik koper mereka

"Heejin Hyunjin..."

Mereka berdua mendengar nama mereka dipanggil, mereka reflek melihat ke arah dimana mereka dipanggil

[i]Genius ft.00l&01lTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang