rumah sakit

1.8K 89 16
                                    

Setelah kejadian itu raygar dan Devan di larikan ke rumah sakit, sementara anak² yg lain memberitahu keina dan angel. Tentu saja keina dan angel kaget dan langsung ke rumah sakit.

"Dimna raygar" kata keina bertanya kepada anak²

"Dia lagi di tangani dokter kei" ucap salah satu temannya

"Kok bisa gitu si? Gimna kejadian nya?" Kata keina

"Penyerangan nya tiba² kei, kita juga ga bisa nolong karena itu emang bener² cepet kejadiannya" kata temannya

Sementara angel ia terus saja menangis

"Hikss... Hiks.... Devan ..." Kata angel yg masih menangis

"Ssstt.. jangan nangis ngel, kita harus kuat" kata keina yg memeluk angel

"Kei, apa perlu kita kasih tau orang tua nya?" Kata temannya

"Kayaknya jangan deh. Gua gamau orang tua nya kepikiran" kata keina

Tak lama dokter keluar

"Dok.. gimana keadaan nya?" Kata keina

"Kedua nya masih belum sadarkan diri, tapii untung saja luka tusuk nya tidak dalam. Jadii kami akan berusaha sebaik mungkin" kata dokter

"Boleh saya masuk dok?" Kata keina

"Silahkan. Dua orang saja ya" kata dokter lalu pergi

"Ayok ngel" kata keina mengajak angel

Dann.. ketika masuk kedua wanita itu tidak bisa menahan kesedihannya keduanya menangis sejadinya.

"Rayy... Bangunnn... Hiks.. bangun.. mana janji kamu hah? Katanya kamu bakal baik² aja. Ini buktinya apa?" Kata keina yg menangis sambil membenamkan kepalanya di dada Ray

Sementara angel ia tidak bisa berkata kata dan hanya bisa menangis.

Malam hari pun tiba. Keina dan angel masih berada di rumah sakit.

'angel, lu laper ga?' kata keina melihat ke arah angel yg masih menangis sambil mengusap kepala Devan

'gua ga laper kok' kata angel

'tapi kita daritadi belum makan, Lo yakin ga laper?. Gua beliin makanan ya' kata keina

'gua ga butuh makanan. Yg gua butuh Devan bangun terus meluk gua lagi' kata angel

Keina menghampiri angel dan memeluknya untuk menguatkan angel

'jangan gini terus ya. Devan nya juga pasti sedih kalo lu nya sedih, Devan sama Ray pasti bangun kok. Dia gapapa, mereka kan janji ga bakal ninggalin kita' kata yg sambil menangis juga.

Skip>>>>

Pagi hari tiba angel dan keina masih menemani Ray dan Devan. Dokter masuk ke ruangan dan memastikan keadaan

'gimna dok keadaan nya?' kata keina

'keadaanya lumayan membaik luka tusukannya juga membaik. Hanya saja, keduanya belum sadarkan diri' kata dokter

'tapii mereka bakal selamat kan?' kata angel

'kemungkinan besar iya' kata dokter

'alhamdulillah makasi ya dok' kata keina. Mendengar itu keduanya lega

Seiring berjalannya waktu akhirnya Devan sadar duluan. Angel memegang tangan Devan sambil tidur, tapi ia merasa bahwa Devan menggenggam balik tangannya. Angel langsung membuka matanya dan betapa bahagianya ia melihat Devan yg masih kebingungan

 Cowok Cuek  (Beberapa Part Di Hapus!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang