He is Mine

🖤 Putus?

Sunghoon dan teman-temannya meninggalkan tempat itu duluan sebagai pemenang sedangkan yang kalah entah mereka pergi kemana dengan tubuh babak belur.
kami pun duduk di taman terdekat

"hei! pacar lo keren juga" kata Jake berkata sambil tersenyum tipis

'lo lebih keren kali walaupun mata lo lebam gini'

"ah biasa aja" jawab Sunoo senyum

"berkat lo Sunghoon menang"

"hehehe"

"lo liat kan? gue abisin mereka semua"

"gimana gue liat? lo kan nyuruh gue tutup mata!"

"tapi lo liat mereka babak belur kan?"

"cih awalnya kan lo yang dipukulin"

"itu karena nichol sialan yang mukul kepala gue pake papan!"

"...."

"kenapa kesini? katanya males"

"Jungwon narik gue kesini"

Seperti Sunghoon sedang memikirkan kalimat yang akan diucapkannya. Sementara itu Jungwon sedang meniupi wajah Jay yang terluka dan mengelap darahnya

"fuuu~fuu~~"

"lo mau gue ngelakuin apa yang Jungwon lakuin?"

"ngelakuin apaan?"

"fuu~fuu~" Sunoo memperagakan apa yang Jungwon lakukan pada Jay

"awas lo kalo deket deket!"

"jujur, lo pasti berterimakasih kan? karena gue datang?"

"hm.. ya..." jawab Sunghoon pelan

'apa ini efek dipukul kepalanya tadi? jadi soft gini'

"tapi kenapa lo semua kelahi?"

"Sunghoon ngatain anak ILAND di twitter" sambar Jay

"hobi banget lo ngatain orang"

"gue harus pulang" kata Sunoo setelah melihat jam di pergelangan tangannya

"besok lusa lo pergi kan?

"eh, oh iya badan lo gak kenapa-napa kan?" Sunoo mencoba mengalihkan pembicaraan

"sepertinya tulang panggung gue ada yang geser nih. sakit banget"

"geser???? mana? disini? disini?" tanpa sadar Sunoo menyentuh punggung Sunghoon

"ah sorry"

"buat?"

"lo kan gak suka disentuh"

"...."

Suasananya mendadak menjadi canggung. Setiap disentuh pasti semakin canggung

"gak apa apa"

"hah?"

"sentuh punggung gue. jangan sentuh yang lain"

"dih ogah"

"nanti gue kabarin. ah, besok gak usah ketemu" tambah Sunghoon

"gimana kalo lusa juga gak usah ketemu?"

Sebenarnya Sunoo ingin bertanya alesan kenapa besok tidak bisa bertemu. Namun, rasanya Sunoo tidak bisa jujur di depan Sunghoon

"liat aja kalo lusa lo gak dateng. enaknya lo gue apain ya?"

"oke! kita bertemu.. bertemu!" kata Sunoo sedikit beraegyo