"Marilah kita mensyukuri Semua berkat dalam hidup ini Kita bahagia"
🎼 Bahagia by GAC
＊*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚＊
Bau lily semerbak menyelami setiap sudut kamar yang ditempati Semesta. Pagi itu, suasana sejuk nan cerah meliputi seluruh kediaman Lina yang saat ini begitu merasa bahagia karena anak bungsu nya berada dekat dengan dirinya.
Setelah kejadian dimana Semesta mengalami demam yang cukup tinggi dua hari lalu, pagi ini anak itu sudah nampak cukup baik walau masih dapat dirasa tubuhnya yang lemas juga hangat.
Satu hari kemarin sangatlah berharga bagi keduanya dikarenakan selepas Semesta bangun dari tidur nya yang tak nyaman itu ia bisa melihat ibunya yang hampir selama tiga tahun belakang ini menghilang dan tak pernah menemui dirinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini Lina sedang menyiapkan sarapan yang akan ia sediakan pada meja makan dengan ditemani Mbok Iyem selaku ART disana. Sedangkan Semesta masihlah tidur di kamar milik Lina setelah tadi pagi bangun untuk menunaikan sholat subuh bersama.
"Mbok, nanti tolong ini semua ditata di meja makan ya. Saya mau bangunin Esta dikamar... Gak usah cepet-cepet, saya juga sekalian mau siap-siap buat berangkat ke Rumah Sakit soalnya. " Tutur Lina pada Mbok Iyem.
"Iya Nya... Beres pokoknya ini ma. "
Setelah mendapat jawaban dari Mbok iyem. Lina segera melangkah guna membangunkan Semesta agar bersiap untuk sarapan bersama.
Hari ini ia akan melanjutkan kegiatan nya seperti biasa datang ke Rumah Sakit dan meninggal kan Semesta di rumah bersama Mbok Iyem dan Mang Uyuy tukang kebun di kediamannya.
Mungkin nanti Lina akan pulang lebih awal dan mengosongkan beberapa jadwal praktek nya hari ini. ia sudah berjanji pada Semesta untuk makan malam bersama dengan masakan Lina yang bisa dibilang rasanya dapat menyaingi menu restoran bintang lima itu kata Galaksi dulu.
