End to Start || Taeyong

14

🌼Happy reading🌼
.
.
.

Sing For You~EXO

nae nargeun gitareul deureo haji mothan gobaegeul
Aku memegang gitar lamaku
hogeun gojipseuresamkin iyagireul
Pengakuan yang tidak dapat kulakukan
norae hana mandeun cheok
Dengan menuliskannya dalam sebuah lagu
jigeum malharyeo haeyo
Sekarang aku akan mengatakan semuanya
geunyang deureoyo I’ll sing for you
Dengarkanlah, aku akan bernyanyi untukmu

The way you cry, the way you smile
Caramu meangis dan tersenyum
naege eolmana keun uimiin geolkka?
Semua itu sangat berarti bagiku
hagopeun mal, nohchyeobeorin mal
Kata-kata yang ingin kukatakan. tapi tidak pernah dapat kukatakan
gobaekhal tejiman geunyang deureoyo
Aku akan mengatakannya dan dengarkanlah
I’ll sing for you
aku akan bernyanyi untukmu
sing for you
bernyanyi untukmu
geunyang hanbeon deutgo useoyo
Kau hanya perlu mendengarkannya
dan tersenyumlah

jogeum useupjyo
Walaupun ini sedikit memalukan
naegen geudae bakke eomneunde
Dirimu adalah satu-satunya bagiku
gakkeumeun namboda mothan na
Walaupun terkadang aku lebih buruk
dari orang lain
sasireun geudae pume meorikareul bubigo
Sebenarnya, aku ingin kau berada dalam pelukanku
angigo sipeun geonde marijyo
Aku ingin berada dalam pelukanmu

The way you cry, the way you smile
Caramu menangis dan tersenyum
naege eolmana keun uimiin geolkka?
Semua itu sangat berarti bagiku
doraseomyeo huhoehaetdeon mal
Kata-kata yang kusesali
sagwahal tejiman geunyang deureoyo
Aku akan meminta maaf, tapi dengarkanlah
I’ll sing for you, sing for you
Aku akan bernyanyi untukmu
amureohji anheun cheokhaeyo
Bersikaplah seolah-olah tidak terjadi apa pun

Taeyong mulai bernyanyi saat melihat Taeyang yang berdiri beberapa langkah darinya.

Sebuah lagu yang sangat mewakili perasaannya untuk Taeyang.

Taeyang tetap berdiri di tempatnya, mendengarkan Taeyong. Ia mulai menyadari sesuatu dalam dirinya.

Nyanyian Taeyong berhenti dan ia berdiri menatap Taeyang. Saat Taeyang hendak melangkahkan kakinya menghampirinya, pria itu sudah melangkah terlebih dahulu untuk menghampirinya.

Saat ini Taeyong berdiri tepat di depan Taeyang.

"Kau menghindariku?" tanya Taeyong.

"Mianhe, sudah membuatmu tidak nyaman." lanjutnya.

"Seharusnya aku tidak mengatakan itu. Anggap saja kau tidak pernah mendengarnya." Taeyong melangkah meninggalkan Taeyang.

Taeyang yang masih mematung di tempatnya, menghela nafas dan membalikkan badannya.