04 : Bagaimana Semua Dimulai

29 4 0
                                    

"Semua sudah dibawa?"

"Ehmmmm i think"

"Cek kembali!.... k-kau benar-benar pergi ella"

Tangan ella berhenti sejenak setelah pertanyaan Jisoo, ella mengangkat kedua tangan jisoo seraya mengatakan "Tentu... aku akan baik-baik saja, jangan khawatir. aku juga akan selalu mengingat hal penting itu. jadi jangan khawatir"

"give me huge" mereka berdua berpelukan selama beberapa menit.

"aku rasa aku terlambat" ella menyadarkan jisoo yang tidak bisa melepaskan ella dari pelukannya.

"oke. pertama kau akan pergi kerumah seorang pelayan setiaku bernama T.O.P dia punya anak bernama Asahi yang akan menemanimu kesekolah sekaligus menjadi penjaga dan ingat hanya bersamanya, dan yang paling penting IDENTITAS, Asahi hanya tahu kau adalah anak angkatku jadi ingatlah itu" Ingat jisoo panjang lebar...

"Siap Jisoo aku janji"

"sudah mari kuantar kau ke mobil"

Di depan Rumah sudah terparkir sebuah limusin kerajaan yang sama seperti yang membawa Ella kepada Jisoo 10 tahun lalu. Ella yang melihat limusin itu secara langsung membangkitkan memorinya kepada pertama kali semua berubah.

"Dengannya aku datang dan dengannya aku pergi" Ucap Ella spontan.

Jisoo merangkul Ella dan menghela napas panjang. Ella memasuki limusin itu dan mulai meninggalkan wilayah the curse.

kali keduanya melewati jalan penuh kabut yang menyeramkan dan pasti tidak membuatmu tenang. sepanjang jalan Ella mencoba memikirkan hal-hal menyenangkan tentang sekolah agar kenangan masa kecilnya teralihkan, namun kenangan pahit itu tetap muncul dan membuat Ella meneteskan air matanya.

Sampai akhirnya ia tiba di sebuah mansion berwarna merah dengan kubah-kubah di atapnya terlihat sangat mewah dan megah. Apakah ini istana? Rumah? atau hanya villa biasa? Bagaimana rupa T.O.P? bagaimana dengan Asahi? uwahhh ini benar-benar. Semua hal itu terukir di pikiran Ella ketika melihat mansion itu dari luar.

Sebagai seseorang yang diajarkan tata cara menjadi bangsawan Ella mampu menyembunyikan pemikirannya dengan sikap bangsawannya. sungguh kamuflase yang baik.

pintu limusin dibuka oleh orang yang sama juga yang mengantar Ella kepada Jisoo dulu.

"Selamat datang Nona Gabriella, Silakan" Ucap Seorang pelayan yang menunggu didepan pintu.

Ella memasuki rumah itu dan tidak bisa mempertahankan kekagumanya. "Wahhh ini menakjubkan" perasaan senang menyelimuti benak Ella ketika memasuki mansion itu sebab ada beraneka ragam furniture unik yang tertata dengan sangat aesthetic kalau sekarang sudah menjadi langganan tempat berfoto milenial.

"Gabriella" Ella dikejutkan dengan suara berat seorang laki-laki yang menyebut namanya.

Pelayan itu menundukkan kepalanya seraya pergi, kini hanya tersisa Ella dan Laki-laki tersebut yang berjarak 5 meter.

"Benar itu kau Gabriella"

"Benar tuan saya Gabriella"

"syukurlah kau datang dengan selamat, bagaimana perjalananmu" ucapnya seraya duduk dan mempersilakan Ella untuk duduk.

"Perjalanan saya lancar dan tanpa halangan apa pun, bisa dibilang semua baik-baik saja" balas Ella dengan anggunnya

"Tidak kusangka akan bertemu denganmu lagi, baguslah kalau semua baik-baik saja. Dan juga Bagaimana kabar Nyonya The Curse?"

Ella menaruh gelasnya "Dia baik-baik saja, lebih baik dari yang dipikirkan"

"Baguslah, langsung saja, kau akan pergi besok ke auradon prep dengan anakku asahi" T.O.P menyerahkan sebuah dokumen.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 08, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

./INEFFABLE/.
  (slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang