Pertemuan kumpul bersama

2 1 0
                                    

Setelah aku pulang dari jakarta sekitar sampai rumah jam 8 malam,sebelumnya itu aku sudah janjian sama the merindings dan teman cowo lainnya.
Kita geng atau bisa disebut bersahabat 12 orang termasuk aku.
Untuk berkumpul di 1 tempat warteg lah ya tapi wartegnya juga ternyata jual soto dan bakso.
Setelah sampai,aku kaget hanya ada 4 orang saja yang datang,sisanya kemana? Sisanya sibuk tidak bisa datang karna memang sudah malam jadi yang rumahnya jauh sulit untuk keluar rumah jam 8.
Yang datang hanya yantika,ridtika,radit dan rezi(oki apa rezi ya? Aduh aku rada lupa pan hehe maklumin ya cerita masalalu).

Diriku bingung yang lain duduk di 1 meja penuh,sedangkn aku diam diri diantara mereka,sesaat radit berdiri dengan tiba-tiba dan membawakan sebuah kursi untuk aku duduki?

"Duduk ni tam"

"Wah?radit so sweet banget siiii...dia rela berdiri demi aku yang duduk,dan untung masih ada bangku lain cuma dia pindah meja,,namun masih bisa berkumpul.aku mimpi apa ya kemarin malam?" aku berbicara pada batinku dengan perasaan yang kalo kata orang-orang sekarang mah namanya baper ya wkwkkwk....ya itu lah yang sedang aku rasakan dahulu tuh.

Aku mendapat perlakuan seperti itu mempengaruhi teman yang lain iya siapa lagi yantika dan ridtika yang sedang sibuk ber dehem kepadaku dan radit.

"Ekhemm....tam,dit" sahut yantika dan ridtika bersamaan.

"Radit sepertinya mulai suka sama kamu deh" bisik ridtika tepat ditelinga yang menurutku menghasut pikiranku jadi baper :v

"Iya,buktinya dia nyamperin kamu dan kasih kamu kursi,padahal kamu mampu untuk ambil kursi lainnya" bisik yantika juga samanya seperti ridtika.

Aku hanya menunduk malu dan tersenyum saja saat diperlakukan seperti itu oleh mereka. Aku penasaran saat seperti ini apakah radit akan marah seperti awal kita kenal?
Ternyata dia hanya diam dan mengalihkan pandangannya ke arah jalan raya dengan berjalan.sempat kaget si,biasanya radit akan mengelak marah "apaan sih lo semua" lihatlah sekarang ia hanya diam dan mengalihkan pandangannya.apa dia sudah jengah? Terus-terusan di pojokkan sama sepertiku?.

Aku terlalu berfikir jauh,mana mungkin radit menyukaiku balik? Sepertinya tidak, lihat sikap dia yang acuh tak acuh itu.

"Minggu besok kerumah yantika yuk,jam 2 siang" sahutku mencairkan suasana.

"Ayo aja gua mah" sahut radit.

"Gua gak ikut ya,ada acara" sahut oki.

"Tam,kamu sama aku ya,besok aku kerumah kamu naik angkot,radit kamu sama siapa?"

"Gua ama fahrul paling,tar kumpul di rumah tami aja" sahutradit dengan santainya.

"Oh oke,yan kamu siapin makanan aja ya hehe" iseng ridtika membuat muka yantika jadi masam.

"Pikiranmu makanan saja rid" celetuk yantika.



Lama-lama aku dan yantika duduk bersama lalu berfoto selfie didepan warteg.
Setelah dirasa puas berfoto banyak,kita menyudahi dan kembali kedalam warteg.
Dan sudah jam 9 aku izin pulang duluan karna sudah ditelepon mama.

Bye segigini dulu gaes......lanjut part selanjutnya ...

Perasaan Tak PastiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang