MT <2>

6 1 0
                                    

Bumi baru saja tiba disekolah dengan royal enfield miliknya, di gerbang ia melihat Gafra dan Ojan sedang nongkrong diatas motor sambil menggoda siswi-siswi yang sedang lewat.

"Aduh Amel cantik bener hari ini" goda Ojan sambil mengedipkan mata kepada salah satu siswi yang sedang lewat

"Mata lo gausah kayak gitu jan, gue colok copot tuh mata" ketus Amel

"Eh jangan dong mel" ujar Ojan

Tidak hanya Ojan tapi juga Gafra

"Pagi Ziva..." sapa Gafra kepada gadis cantik bernama Ziva

"Eh pagi gaf" jawab Ziva

"Neng Ziva tau ngga?" tanya Gafra

"Tau apa Gaf?" tanya Ziva balik

"Bang Gafra rela ikut lomba lari keliling dunia asalkan neng Ziva yang jadi garis finishnya" Gombalan Gafra membuat banyak siswi berteriak histeris. Gafra banyak di idolakan kaum hawa di seluruh penjuru SMA Dewantara

"Apaan sih gaf..' jawab Ziva dengan malu-malu

"Raozan Malik, Gafra Riafi cepat baris di lapangan. Upacara udah mau mulai masih aja godain anak orang" teriak pak Bambang

"Laksanakan" jawab Ojan dan Gafra kompak dengan sikap tangan hormat. Sementara Bumi sudah berjalan terlebih dahulu

Hari senin di yakini menjadi hari sial bagi sebagian murid, Kanara adalah salah satunya

"Yah yah mang jangan di tutup dong saya belum masuk ini" ujar Kana kepada mang Jejep

"Neng liat tuh udah mulai upacaranya, tumben telat biasanya mah neng Kana rajin pisan" jawab mang Jejep

Kana telat karena bangun kesiangan semalam ia baru tidur pada pukul 2 dini hari, minggu pagi ia mengantarkan pesanan kue bikinan Bi Sari asisten rumah tangganya sejak kecil, lalu sore sampai malam ia harus ke caffe sebagai barista. Kana sampai rumah  pada pukul 10 malam dan ia juga harus mengerjakan tugasnya yang banyak. Menjadi ayah sekaligus ibu untuk adiknya tidak mudah bagi Kana, tapi ia harus berusaha memberikan apa yang orangtuanya dulu berikan kepada adiknya

"Kesiangan saya mang, lagian tadi nungguin angkot lama banget" tutur Kana

"Yaudah atuh neng besok besok lagi jangan terlambat"

"Berarti Kana boleh masuk dong mang?" tanya Kana antusias

"Eits tidak semudah itu, tunggu apa kata pak Bambang dulu" jawab Mang Jejep

"Mampus gue kalo udah bawa-bawa pak Bambang, kelar dah idup lo kana" ucap Kana dalam hati

Setelah upacara selesai Kana menemui pak Bambang di ruang kesiswaan

"Kanara Ghania tumben sekali kamu terlambat" ujar pak Bambang

"Saya semalam baru bisa tidur jam 2 pak, mana saya tadi juga ketinggalan angkot" Kana menjelaskan alasan mengapa ia bisa terlambat

"Kok bisa tidur jam segitu?"

"Tugas banyak banget pak"

"Ya sudah besok lagi jangan sampai telat, kalau saya lihat lagi kamu telat awas ya" Pak Bambang mengingatkan

"Iya pak janji deh besok saya ngga telat lagi, sekarang saya boleh ke kelas kan pak?" tanya Kana

"Enak saja tidak bisa dong, sekarang kamu berdiri di bawah tiang bendera sampai waktu istirahat pertama" jawab pak Bambang

"Lah kok gitu sih pak, kan saya telat baru sekali doang masa dihukum. Jangan ya pak" rengek Kana

"Oh atau mau saya tambah?"

MY TERRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang