00. prolog

20 2 0
                                    

.
.
.

"Oh my Gosh..the hell..aku terlambat.." -Taeyong

Pria berusia 21 tahun itu baru saja menyelesaikan kuliahnya beberapa Minggu yang lalu, niatnya dia ingin melamar kerja disalah satu perusahaan yang berada di Korea.

Taeyong hidup sendiri setelah orang tua nya pergi akibat kecelakaan 5 tahun yang lalu, Taeyong tidak memiliki kerabat atau keluarga lainnya. Hal itu membuat Taeyong harus hidup mandiri dan bekerja part time disalah satu tempat makan, dan pendapat an nya dalam sebulan sudah cukup untuk membiayai diri nya sendiri. Taeyong pria yang cerdas sehingga dia mendapat beasiswa kesalah satu universitas.

.
.
.

Taeyong POV.

"Permisi, maaf aku terlambat." Aku masuk ke dapur restaurant dan mendapati anak pemilik restaurant sekaligus sahabat ku sudah ada didalamnya.

"Ah! Taeyong! Syukurlah kau datang, Cepat bantu aku mengantarkan pesanan ini.." -Ten.

"Oke oke.." aku langsung bergegas keruang ganti dan mengganti pakaian ku. Aku yakin Ten sangat kewalahan menghadapi banyak pelanggan yang berdatangan.

Aku mengantar kan pesanan para pengunjung, dan tak jarang mereka tersenyum ramah kepada ku.
.
.
.

Sekarang sudah sore, saatnya restaurant tutup dan kembali dibuka pada malam hari.

Aku dan Ten sudah menutup restaurant.

"Taeyong!" Panggil Ten kepada ku.

"Kenapa?" Tanya ku melihat Ten sudah berada diatas motor sport miliknya..

"Mau ku antar pulang?" Tanya Ten lagi.

"Ah tidak perlu, aku membawa sepeda..kau pulang lah..hati hati dijalan.." jawab ku..yah emang benar aku memakai sepeda hari ini, biasanya aku naik bus, tapi karena sudah terlambat tanpa pikir panjang aku mengeluarkan sepeda milik mendiang appa ku dan menggunakannya.

"Ah baiklah..hati hati jika kau mengendarai sepeda, jangan sampai kau diculik hahaha.." gelak tawa Ten meledek ku.

"Ishhh..sudah sana pergi!" Usir Taeyong.

"Baiklah..kau hati hati ya Tae.."

Dan hanya ditanggapi dengan anggukan kepala oleh taeyong.

"Oh God.. I'm exhausted.." hari ini begitu banyak pelanggan dan membuat ku benar benar lelah.

"Hoamm.." lihat lah aku bahkan sedikit mengantuk.

Aku menaiki sepeda ku, dan mengayuhnya dengan pelan. Namun baru beberapa meter aku mengayuh sepeda, entah datang dari mana sebuah mobil bisa berada tepat dihadapan ku. Percayalah aku bahkan tidak melihat sebuah mobil pun melintas..tapi...

Brakk..... (Anggap lah itu suara tambrakannya mueheheh T_T)

Sudah terlambat untuk menghindar taeyong, kau malah menambrak sisi samping dari mobil dihadapan mu.

Baiklah..siapkan diri mu dengan amukan pemilik mobil..

.
.
.
.
.
.

Well..
To be honest..
Ini pertama kalinya bikin cerita about jaeyong..apalagi yang ada unsur Korea nya..jadi aku ga terlalu paham dengan penyebutan seperti 'ahjussi, Hyung, and other....maafkan aku..tapi aku akan mencoba lebih baik kedepannya..

ComeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang