19 - OUR SECRET

47.5K 6.7K 432
                                    

••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••••

Terlihat dua orang perempuan cantik berbeda usia tengah makan sambil duduk berhadapan disebuah ruangan VIP restoran ternama dikota. Tidak ada pembicaraan diantara mereka setelah sapaan formal saat mereka kembali bertemu saja.

Tak lama, mereka pun menyelesaikan dinner yang diliputi suasana hening tersebut. Sang gadis langsung mengelap mulutnya dengan tissue setelah memakan hidangan penutup berupa Dessert Gelato merupakan ice cream khas Italia yang sangat lembut.

"Jadi bisa kau jelaskan apa maksud ucapanmu kemarin?" tanya wanita itu membuka pembicaraan.

"Aku rasa kau cukup pintar untuk mengerti apa maksudku," jawab si gadis dengan santai.

Wanita itu terdiam sesaat. Sebenarnya ia berfikiran konyol kalau gadis didepannya ini adalah gadis yang sangat ia sayangi namu pergi meninggalkan dirinya selamanya. Ara yang melihatnya pun tersenyum tipis, sangat tipis.

"Aku Ara."

Wanita itu, Liona--mengernyit bingung mendengar gadis didepannya mengakui nama yang bahkan ia sendiri sudah mengetahuinya.

"Tentu saja. Kau Tiara Anatasya, seorang pemenang audisi kemarin, bukan?" tanya Liona.

"Tidak. Aku Tiara Maheswari."

Jawaban Ara sukses membuat Liona membeku. Liona menatap Ara penuh arti, Ara yang melihat respon Liona yang terlihat tenang pun sudah tau kalau wanita itu sangat pandai dalam mengontrol dirinya agar terlihat tenang dalam menghadapi sesuatu.

"Ucapanmu tak masuk akal, gadis kecil," ucap Liona mengelak tak percaya.

"Aku berbicara fakta. Aku Tiara Maheswari, gadis yang kau anggap adik kandungmu sendiri. Kau hobi mengoleksi batu giok dan perhiasan, bahkan kau pernah memberiku giok dengan ukiran bunga lotus putih. Itu sebabnya aku memanggil dirimu Lotus Putih dan hanya kita berdua saja yang tau," jelas Ara membuat Liona berkaca-kaca.

"K-kau Ara? Aku tidak sedang bermimpi kan?" lirih Liona.

"Haha kau pasti berbicara omong kosong. Gadis itu, adikku sudah tenang dialam sana," lanjut Liona lalu tertawa tapi air mata menetes membasahi pipinya. Melihat hal itu Ara pun langsung beranjak mendekat ke arah Liona lalu memegang tangan Liona.

"Aku tau kau pasti tak percaya. Tapi yang perlu kau tau, aku adalah Tiara Maheswari, Kak Lili," ujar Ara.

Dengan spontan Liona pun langsung memeluk Ara sambil menangis. Dengan pelan Ara mengelus punggung Liona yang bergetar terisak. Liona tak menyangka, ia tak pernah menyangka akan kembali dipertemukan dengan adik kecilnya, meskipun penampilannya terlihat lain, Liona merasa seperti berinteraksi dengan adik kecil yang teramat ia sayangi.

SECRET OF NERDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang