Selamat datang kembali, kali ini ceritanya gender bender oke? ah iya kalau mungkin ada yg gasuka sama cerita saya tolong tinggalkan kritik dan saran di comment atau bisa juga sok minggat pintu exit disebelah kiri anda😊 .bcnda
happy reading!😊
------------------------------------------------------------------
---------------------------------------
------------------------------------------------------------------
Berawal dari sebuah pertemuan yang tidak disengaja disalah satu club didaerah Gangnam, dan berakhir di kasur salah satu kamar VIP di club tersebut. Bisa juga berakhir di hotel terdekat atau apartemen pribadi.
Sebuah siklus yang akan selalu terjadi bagi sebagian besar pengunjung club malam, termasuk bagi Jennie Kim. Wanita cantik yang memiliki sedikit trauma masa lalu. Ia berulang kali diperlakukan kasar dan juga dijadikan tempat "pembuangan" sperma oleh mantan kekasihnya. Brengsek sekali bukan?
Sampai pada suatu malam ia bertemu dengan Kim Jisoo. Lelaki tampan yang sangat menarik. Disaat para lelaki hidung belang datang ke club untuk bermain dengan perempuan, namun Jisoo tidak. Dia datang hanya untuk minum dan dia menolak semua perempuan yang berusaha menggodanya.
JENNIE's POV
Seperti malam malam sebelumnya, aku duduk di bar atau terkadang berjalan berkeliling menatap pasangan yang sedang bercumbu dengan sangat liar. Entah mengapa aku terkekeh dan merasa aneh. Aku tak dapat melihat adanya cinta diantara mereka, hanya nafsu semata.
Namun ada yang berbeda malam ini, aku melihat ada pengunjung baru. Dari kejauhan aku memandangi dia. Pria tampan berwajah dingin namun memiliki sorot mata yang begitu menyedihkan. Hmm sangat misterius..
Dia menolak setiap perempuan yang datang menggodanya dengan sangat sopan. Aku merasa semakin penasaran dengannya dan pada saat itu juga aku pergi menemui dia.
"Hei sepertinya kau pendatang baru di club ini ya?" Kata ku se sopan mungkin tanpa ada niatan untuk menggodanya
"Kumohon jika kau datang hanya untuk menggodaku, pergilah. Aku tidak bermain dengan sembarang perempuan, selain dengan perempuan yang kucintai." Dia mengatakannya tanpa melihatku terlebih dahulu. Entah mengapa, aku merasa kesal sekali dengannya sampai secara tak sadar aku memukul lengannya.
"YAH! Berani nya kau memukulku seperti itu hah?!" Dia menegakkan tubuhnya dan sedikit berteriak kepadaku. Aku yang melihat perbedaan ekspresinya itu hanya terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jensoo Oneshot
Fanfiction⚠️Isi dari cerita ini merupakan pure ide saya⚠️ ⚠️Jitop area sometimes gender bender⚠️ gatau sih ini sebenernya apaan, cuma ide pas lagi gabut aja hehehe slow update duh, jangan ditungguin😉