☑️

3K 280 13
                                    





"Jay?!! "

Jungwon tak mampu berkata-kata lagi.

Berjalan sedikit tertatih menuju sebuah ayunan tali tambang yang terikat disalah satu dahan pohon besar.

Berjalan sedikit tertatih menuju sebuah ayunan tali tambang yang terikat disalah satu dahan pohon besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau-"

"Aku selalu datang kemari, Jungwon Untuk merayakan hari diamana kita pertama kali bertemu satu sama lain-08-06-2002"

"Jay-"

"Aku selalu datang, dan berharap-menunggumu disini __

_untuk merayakan hari persahabatan kita, seperti yang selalu kita lakukan sebelum----- kesalahan pahaman diantara kita terjadi"

Jay berjalan mendekat, Dan berdiri tepat di belakang tubuh Jungwon yang berdiri membelakanginya.

Jemari lentik itu ter-ulur, menyentuh tali tambang ayunan yang masih terikat dengan kuat di atas dahan pohon .

Jungwon ingat, di perayaan persahabatan mereka yang ke 5 Tahun:Saat itu usia Jungwon dan Jay 8 Tahun.

Jay mengajaknya pergi kebelakang bukit yang berada di sisi kanan Sekolah TK mereka.
Untuk membuat sebuah taman buatan , agar dapat di pergunakan oleh mereka sebagai tempat pertemuan rahasia.

Disana , di pohon besar itu, Jay memanjat dengan susah payah . Hanya untuk membuatkannya sebuah ayunan.

Mengingat itu , Tanpa dapat di cegahnya lagi.  Air mata Jungwon menetes.

Dia berputar cepat dan menghambur memeluk Tubuh tegap Jay.

"Hisk.... Jay-"

Jungwon menenggelamakan seluruh permukaan wajahnya didada bidang Jay dan Menangis keras.

"Aku disini"

Jay mengusap punggung Jungwon lembut. Menekan belakang kepala Jungwon untuk memper-erat  dekapan nya pada tubuh mungil Jungwon.

Jau; menangis dalam diam.

"Maafkan aku.. Jungwon~ya... Maafkan aku yang sudah membuat hatimu terluka.

Maafkan aku yang sudah membuatmu kecewa.

Aku benar-benar meminta maaf..

Aku berjanji akan menebus segalanya, tapi tolong-

Tolong berikan aku sebuah kesempatan untuk memperbaiki segalanya.

Ku mohon , Jungwon~ya.... Tolong maafkan aku"

"Jay-''
Jungwon mendongak, dengan wajahnya yang basah.

Menatap dalam sarat akan kerinduan.

Jay melonggarkan pelukannya, sedikit membungkukkan tubuh.
Tangan Jay bergerak untuk menangkup dan mengusap lembut permukaan wajah basah Jungwon dan menghapus air mata.

Yakin...Musuhan? || JayWon|| ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang