Destiny [blackvelvet]

destiny→empat

double update!
=
𝓼𝓲𝓵𝓪𝓱𝓴𝓪𝓷 𝓭𝓲𝓫𝓪𝓬𝓪~

Sekarang Joy, Seulgi, Jennie, Wendy lagi ada di rumah nya lisa, alasan nya sederhana.

lisa sendirian dirumah karena seluruh anggota keluarga lisa lagi pada ga dirumah

harus nya ada lucas-adik laki laki lisa, tapi tiba tiba tadi pagi pria itu di suruh datang ke kampus, gatau mau ngapain lisa ga sempet nanya tadi, soalnya si lucas buru buru banget.

"rumah lo aja, segede gaban lis. tapi gada yang tinggalin"joy berjalan menuju dapur, mau ngambil cemilan katanya, laper.

"ya gitu deh, bokap nyokap gue lebih suka suasana di paris, jadi gue sama saudara saudara gue yang lain mau ga mau nerima aja kalau mereka pengen nya tinggal disana"jawab lisa

"saudara-saudara? bukannya saudara lo itu cuman 1 ye? si lucas"tanya seulgi dengan muka heran

"oh? iya! gue lupa ngenalin sama lo seul! gue punya satu saudara lagi,  dari masih smp dia udah pindah ke swiss jadi ga sempat gue kenalin, hehe"

mereka ini emang udah temenan lama, tapi tetep aja ga semua tau lisa punya abang, selain karena abangnya lisa yang ga stay dijakarta sejak lama, dan anak anak blackvelvet yang ga pernah kepo soal keluarga lisa, apalagi seulgi baru gabung mereka pas mereka masuk sma (sekarang lisa udah semester 6), jadi wajar kalau seulgi ga tau menahu tentang abang nya lisa, abgnya lisa juga ga pernah balik ke jakarta selama ini, biasanya lisa sama lucas yang ngunjungin dia di swiss.

"ohh iya! gue lupa juga anjir lis lo punya abang! oh my god! gimana kabar nya dia sekarang?!" tanya jennie yang berteman dengan lisa jauh sebelum adanya blackvelvet.

"baik sih, gue sama lucas sering video call gitu kalau kita sama sama ga sibuk"jawab lisa sambil merapikan letak rambut

"cowo lis kaka lo?"tanya wendy setelah mengingat ngingat apa kah dia pernah bertemu dengan kaka nya lisa.

"iya, lo lupa ya?"-lisa

"ganteng kaga liss?!?!" teriak heboh joy dari dapur

"lo pikir aja lucas sama lisa aja bibit unggul anjir, apalagi abang nya"ujar jennie kembali melanjutkan kegiatan nya yang sempat tertunda tadi

"tapi dia di swiss ya, jauh"—seulgi

"dia bakal balik buat stay dijakarta nanti, pengen lanjutin perusahaan bokap disini"

tepat setelah lisa menyelesaikan kalimat nya tadi, bel rumah berbunyi, menandakan adanya tamu yang ingin berkunjung kerumah lisa

"siapa tuh? bukain sana lis"-seulgi

"hmm"lisa bergumam singkat dan berjalan menuju pintu utama

cklek!

"siapa s-"lisa membeku menatap kaget ke arah seseorang yang ada dihadapannya

"siapa lis?!"tanya seulgi dari dalam

lisa yang lagi di teras rumah cuman diam membuat teman temannya langsung berlari heboh menghampiri lisa