bermula dari kecelakaan yg renjun liat saat SMP di kotanya
ternyata orang yg ia tolong memilki hak besar dalam hidupnya
kecelakaan yg dimaksud adalah real kecelakaan
norenmin in your area
*gak suka?? go away*
Pagi ini renjun sedang bersemangat entah ada apa dengan anak ini dan untuk nyonya dan tuang wong mereka sudah kembali ke rumah pukul 2 dini hari tadi
"Dah mama renjun berangkat" tadi pagi renjun tiba tiba bilang pada orang tuanya kalau ia ingin menaiki bus pergi ke sekolah karna biasanya ruang wong lah yang mengantar renjun sekolah.
"NanananananananananaYAKKKK" renjun yang sedang asik berjalan sambil mengumamkan lagu di kagetkan dengan motor yang melaju cepat dan melindah kubangan air membuat air tersebut mengenai renjun
"YAKK BODOH LU BISA LIAT ADA ORANG JALAN GAK SIH" teriak renjun sambil menghampiri pesepeda yang berhenti di depannya lalu......
"Wahhh" siapa yang tidak tercengang saat kalian di suguhkan pemandangan pria tampan di depan kalian ditambah efek membuka helm membuat ketampanannya bertambah
"Ehemm.... lu bisa liat gak sih ini baju gue jadi kotor lu tau kan gue ini mau sekolah" hardik renjun cuka kali ini ia menurunkan intonasi suara nya
"Ahh maafkan saya ya adik kecil, badanmu terlalu mini jadi aku tak melihatmu" kata pria tersebut
"Apa lu bilang... Heh kakak kakak tua yang sayangnya ganteng dan awet muda, walau gue kecil lu gak usah hiperbola, di sekitar sini gak ada pohon dengan tinggi 3 km jadi gak ada alesan lu gak liat gue, kecuali kalau lu rabun" balas renjun tak terima dikatai mini
"Hahahaha baiklah maaf, sini saya antar ke sekolah dan untuk seragam nih... Belilah yang baru di koperasi sekolah okey" kata pria tadi sembari memberikan sekitar 10 lembar uang berwarna merah
"Heh!! Lu mau nyogok gue ya? Tapi gak papa lumayan pake beli album sisanya, btw ini lu nganterin gue gratis kan" ngelunjak nih orang
"Iya udah ayo nanti telat" setelah itu renjun naik ke boncengan motor gede pria tersebut, kalau kalian kira dia gak bisa naik kalian salah, renjun itu tipe anak yang dari kecil udah terlatih manjat, manjat mangga tetangga terus di maling
"Nama kamu siapa adik kecil" tanya orang itu saat berada di lampu merah
"Renjun. Dan lu gak usah manggil gue adik kecil!! Nama lu siapa?" Jawab sekaligus tanya renjun
"Jaemin kamu bisa panggil saya Nana"
"Jauh banget dan jaemin ke Nana ngarang ya lu kak" tanya renjun pada pria bernama jaemin ini
"Pake marga saya" jawab jaemin seadanya
Mereka melanjutkan perjalanan lagi menuju sekolah renjun
"Nah dah sampai" renjun turun dari motor jaemin dan mengucapkan terimakasih setelahnya pergi masuk kedalam sekolah
"Siapa tuh ren tumben gak sama paman wong" tanya Chenle yang entah dari mana asalnya
"Dan ini juga kenapa baju lu basah gini" lanjut chenle penasaran
"Itu orang yang nganter gue tadi yang buat baju gue basah. Udah ku jangan banyak tanya anter gue ke koperasi sekarang" kata renjun sambil menggeret chenle ke arah koperasi
Renjun hanya membeli baju saja karna celananya tak terkena cipratan air. See apa yang renjun bilng tadi, itung itung beli album baru ya gak
🍭🍭🍭🍭
⚠️ Typo bertebaran
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Silahkan mampir and di coba okey
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
