3 - 3

2.9K 349 28
                                    






"Haru~ Hari ini Mama melihat Dia di jemput oleh seorang pria.

Dia cukup tampan"

Haruto mendongak, menghentikan aktivitasnya sejenak dari memotong Apelnya.
Demi memusatkan seluruh perhatiannya kepada sosok wanita Paru baya yang masih terlihat begitu cantik dan Elegan di usianya yang akan genap menginjak 45 Tahun.





Demi memusatkan seluruh perhatiannya kepada sosok wanita Paru baya yang masih terlihat begitu cantik dan Elegan di usianya yang akan genap menginjak 45 Tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lalu?"

Haruto menyahut , sedikit menaikan alis tebalnya, berujar dengan nada santai.

Si wanita Paru baya yang ber-Tittle sebagai Ibunya itu mendengus.

"Lalu ? Kau bilang?" Sang Ibu sedikit menggelengkan kepalanya, merasa tak percaya dengan apa yang baru saja dia dengar dari mulut si sang Anak tercinta.

"Bagaimana jika Dia jatuh hati padanya? Apa yang akan kau lakukan?"

Pertanyaan itu sedikit membuat si pemuda Watanabe muda menegang , namun dengan cepat dia kembali merubah Raut wajahnya yang tadi sempat kaku , kembali menjadi santai.

"Itu tidak mungkin, kalaupun iya...

Akan ku pastikan itu tidak akan bertahan lebih dari 1 minggu"

Menyuap potongan Apel terakhirnya, T
Haruto menyentak Pisaunya sedikit kasar ke atas piring.

"Aku selesai"

Kemudian siap beranjak, namun...

"Hentikan permainan ini sebelum semuanya menjadi tambah kacau, yang mana pada Akhirnya mungkin akan bisa menyakiti Kau dan Dia , Haru~ya...  "






_





Chup~



Kecupan lembut dengan sedikit lumatan , Yoonbin berikan sebagai tanda perpisahan hari ini.

Yang mana dengan senang hati Junkyu terima.

"Terimakasih untuk hari ini Sayang , kamu membelikanku banyak sekali barang.
Aku jadi terlihat seperti pria Matre"

Bibir Junkyu sedikit mengerucut, mengundang kekehan gemas dari si pria .

Oh betapa cantik dan mengemaskan priaku ini?
Mengapa aku baru menyadarinya ~

"Haha....., tidak apa Sayang, aku masih sanggup untuk membelikan kamu 2 Rumah mewah sekalipun, jika ingin"

Yoonbin terkekeh, mengusap sayang surai selembut sutra Kekasihnya .
Kemudian mengecupnya dengan sayang.

"Haha~ aku tidak membutuhkan itu, toh aku juga punya rumahku sendiri" Junkyu melirik ke belakang.
Sedikit menyunggingkan senyum miring Dengan sorot mata fokus menatap ke arah Atas.
Kamarnya.

"Lagipula , bukan itu yang aku inginkan"

"Lalu, bisakah kau beri tau aku Baby?"

Bisikan rendah, di sertai remasan Sensual  Junkyu dapatkan di pinggang rampingnya.

Membuatnya kembali fokus menatap sang pria yang ber-Title sebagai Kekasihnya sekarang.

Pria Tampan kaya raya , Ha Yoonbin.

Tangan lentik Junkyu terulur, mengelus Sensual Dada bidang Yoonbin yang sedikit Terekspos di karnakan 2 Kancing kemeja teratasnya yang terbuka, atau memang sengaja di buka?

Menambah kesan Sexy juga Dewasa .

Netra Yoonbin terpejam, menikmati setiap Usapan lembut yang Junkyu berikan di Dada bidangnya kemudian perlahan naik ke leher, hingga berikutnya Geraman tertahan keluar dari Bibir Tipis Yoonbin.
Kala Junkyu mengecup, serta mengisap leher beserta Jakunnya.

Mengantarkan sebuah letupan, Rangsangan yang sangat memabukkan, Untuk Yoonbin.

Beberapa detik berlalu seperti itu, hingga di detik berikut Junkyu meringsut mundur , meyudahi Aksinya.

Membuat Yoonbin mendesis , karna kehilangan rangsangannya.

"Ha Yoonbin , Aku ingin kau,

Hatimu__

Cintamu___




Jantung mu___




Nafasmu__











Dan____










Kedua Orang Tuamu.
















Apa bisa kau serahkan itu padaku?"






.
.
.


Tbc


👀

Vote+ Coment nya jangan lupa ya Gaesss

   

SINGULARITY || HaruKyu || ver☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang