The Truth
© strawbombs,2021
•••
"GA MUNGKIN!"
ruangan sepi yeri menjadi sangat ribut ketika koeun datang dan mendengar cerita dari ningning, seorang sahabat yang sudah lama tidak bertemu membawa kabar yang sangat mengejutkan bagi mereka berdua.
"ning, jangan bercanda. jangan bercandain orang yang udah meninggal" tukas koeun tegas kepada ningning
"gue ga bohong, ko" sela ningning tak kalah tegas
pikiran koeun mulai kacau. ia masih belum yakin dengan apa yang dikatakan ningning. walaupun pada dasarnya mereka sepupuan, tetapi masih sulit untuk dipercaya.
"terus kalau renjun belom meninggal, 5 tahun lalu pemakaman siapa?orang yang di dalam peti itu siapa?bahkan wajahnya tertampang nyata ning", balas koeun lagi. dia tidak tahan untuk ngegas
"itu bukan abang" jawab ningning dengan percaya diri
sudahlah, yeri dan koeun lelah dengan semua permainan ini.
"lo punya bukti kalau renjun masih hidup?" tanya koeun lagi sudah seperti aparat yang menginterogasi tahanannya
ningning kemudian kembali mengeluarkan kalung yang sudah diperlihatkan kepada yeri sebelumnya dan memberikannya kepada koeun sebagai salah satu bukti bahwa abangnya belum meninggal.
"lo tau kalung ini kan, yang bikin cheonsa pingsan. gue tau kok, ini kalung punya abang buat dia tapi belum sempat diberikan dan kalung ini disimpen sama mbak shushu" jelas ningning lagi agar membuat koeun percaya
tapi, sayangnya koeun belum bisa percaya dengan apa yang di bilang ningning.
"bisa aja kalung ini udah lama, sempat dijual shushu tapi dibeli lagi. kalau renjun masih hidup, harusnya kalung ini diberikan langsung sama dia dan ga mungkin kalau dia ga nyariin cheonsa. gue ga percaya ning" tukas koeun tegas. ningning menghela nafasnya lelah begitu juga yeri yang juga ikut pusing
"lo punya bukti lain selain kalung ini?" tanya koeun pada ningning, tapi tidak kunjung dijawab olehnya, "tuhkan. bukannya gue ga mau percaya lo ning tapi ini justru kayak permainan. gue gamau kita pisah lagi disaat udah kembali bertemu kayak gini. dan gue gamau bikin cheonsa lebih sakit karena ini,ning" tambah koeun lagi sambil memeluk ningning dengan hangat.
ningning hanya terdiam. dia tidak bisa berkata apa-apa, tapi dia juga tidak tidak membenarkan perkataan koeun.
"udah gapapa ning, lo ga salah kok. ya namanya kalian itu sedarah. dan insting orang yang sedarah emang seperti itu" tambah yeri lagi
"udah, mending kita makan siang dulu. cerita-cerita sambil melepas rindu selama 5 tahun ga ketemu" usul koeun kepada yeri dan ningning, lalu disetujui oleh mereka.
"ajak cheonsa?" tanya ningning lagi seketika membuat yeri dan koeun bingung
"untuk kali ini kita bertiga aja dulu, ada hal penting yang akan kita ceritain sama lo" jawab yeri. ya walaupun ningning sudah tidak sabar bertemu cheonsa, tapi harus ia urungkan dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
[DIS] Back To You || Renjun Huang
Fanfiction"Ketika dia kembali lagi, setelah beberapa tahun lamanya pergi" sequel of DSJC || Renjun Huang version ©strawbombs, 2020