“Raka, gw mau pindah sama Anissa ke Swiss kayaknya gw bakalan lama banget di sana,” ujar seseorang itu.
“Lo ngapain ke Swiss dan?” kenapa Lo nggak tinggal di sini aja,”
“Nggak bisa Rak, bokap gw nyuruh gw handel perusahaan di sana, lagian gw juga udah nikah sama Anissa, lumayan kan dapat pekerjaan,”
“Tapi Lo tega ninggalin kita kita, sahabat sahabat Lo,”
“Raka gini, pasti gw akan balik lagi kesini,”
Raka menghela nafas panjang, dan mengalihkan pandangannya ke samping, dan ia pun berfikir sejenak.
“Yaudah kalau gitu, kita juga nggak bisa egois, tapi Lo janji bakalan balik lagi ke sini loh.
“IYA lah pasti, Yaudah kalau gitu salam buat istri Lo ayah ibu Lo, dan Teman teman yang lain,”
“Okedeh gw sampaikan nanti,”
Danu pun tersenyum kemudian melihat ke arah jam yang melingkar di pergelangan tangannya. “Rak, Gw balik dulu kalau gitu, mau packing. Berangkat nya besok, kasian si Anissa packing sendirian,”
“O--oh kalau gitu cepet sana bantuin bini Lo,”
“Gw pulang, Thanks bro,” ucap Danu sambil menepuk bahu Raka, dan berlari menuju mobilnya yang terparkir di seberang kafe itu.
Raka memandang punggung sahabat nya yang sudah menemaninya dari Sekolah dasar itu yang perlahan menghilang dari sana.
“Kita pasti ketemu lagi kan bro,” batin Raka.
“Yaudah Deh. Mending gw pulang aja nemanin Sari di rumah,” gumam nya seraya beranjak dari sana.
“Eh btw sari itu istri nya Raka gaess!”
Apakah Raka sama Danu bakalan ketemu lagi nggak?
Apakah mereka bertemu akibat ketidak sengajaan?
Penasaran??
Lanjut ke part satu, tapi jangan lupa buat vote dan comentt ✅
Kalau ada typo, kasih jejak yah gaess!,
“Lovyou all❤️😘.
