❀ guardian ❀

1K 120 2
                                    

"Gojo-san," panggil lelaki sepuluh tahun sembari menghampiri seorang pemuda yang duduk di teras rumah, "apa itu omega? Apakah mereka itu benar-benar sangat lemah?"

Kerut heran tercetak jelas pada dahi, seolah mempertanyakan dari mana anak ini tahu istilah itu. Tapi lipatan tadi hanya bertahan sekejap, berganti tawa kecil karena melihat ekspresi bingungnya.

"Omega tidak lemah. Mereka hanya memiliki seorang pelindung yang setia. Itu saja."

Manik zamrud berbinar kagum. Kepalanya mengangguk pelan, menyiratkan bahwa ia sudah cukup paham karena penjelasan pemuda rambut putih.

"Seperti kau dan aku?"

Gojo tertegun sejenak. Sebagai seorang alpha, ia memang pelindung bagi salah satu omega yang ditakdirkan. Tapi dengan jelas sekali ia bisa menyatakan bahwa omega itu bukanlah laki-laki yang sekarang duduk di sisinya. Mereka bukan sepasang.

Tapi binar-binar indah membuat Gojo mengurungkan kalimat penolakan. Sebuah sahutan yang ramah justru terlontar dari bibirnya.

"Benar. Seperti kau dan aku."

Sahutan yang tanpa sadar membuat lelaki yang lebih kecil menerima sebuah perasaan janggal.

Di masa depan nanti. Gojo Satoru yakin ia akan menyesali jawaban barusan.

Dan menyesali bagaimana ia baru saja mengambil satu langkah lebih dekat untuk menghancurkan hidup anak itu.

"Megumi," panggil Gojo sembari mendongak menatap langit malam.

"Jika suatu saat ternyata pelindungmu bukan aku, apa yang akan kau lakukan?"

Anak itu tersenyum. Getir.

"Gojo-san, kau pernah bilang padaku untuk tidak memikirkan hal-hal menyedihkan."

Ia menyandarkan kepala pada sisi tubuh Gojo, kemudian menggamit tangan di atas paha erat-erat.

"Aku tidak mau memikirkannya sekarang."

.

.

.

つづく

[√] it rains petals when we kiss | gofushiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang