(BL) Rebirth of a CV Star (Terjemahan)

✧Penampilan✧

»»————- Selamat Membaca ————-««

Ketika Yan Mulin belum tiba di dunia ini, Yan Mulin yang asli memiliki fobia ruang yang sempit, ia bisa  diterima di Universitas Komunikasi Kerajaan karena prestasinya, ia juga tidak perlu melakukan sesi wawancara. Saat tes dalam Studio rekaman untuk merekam, seluruh proses turun kinerja Yan Mulin luar biasa, gambar baik, garis suara baik, bakat tinggi, skor kelas budaya masih sangat baik, semua penguji tes bahkan membuat keputusan yang bulat untuk menerima nya ditambah dengan banyak pujian.

Namun, ketika Yan Mulin memasuki sekolah dan mulai berhubungan dengan kelas sulih suara, tiba-tiba ada masalah yang muncul, yaitu ia memiliki fobia ruang sempit. Dan Pada akhirnya  tahun lalu, kecuali untuk guru kelas budaya, guru lain mengetahui nama nya. Ssebagai siswa tidak bisa masuk studio. Dikarenakan Siswa 'Yan Mulin' tidak bisa memasuki studio apalagi mengambil rekaman yang bagus, dan  akhirnya perlahan-lahan menghilang ke pandangan semua guru.

Dan itulah alasan jelas mengapa guru tersebut sangat terkejut ketika dia menerima pekerjaan yang sangat berbeda (Dalam artian pekerjaan nya begitu bagus) dari Yan Mulin yang memiliki sebuah phobia. ia benar-benar memiliki keraguan tentang siswa ' Yan Mulin' ini. Terlepas dari hal Phobia. Banyak Siswa melakukan kecurangan dan itu adalah kejadian yang umum. Beberapa siswa mencoba untuk melewati beberapa tes suara. Mereka akan mengambil cara ini untuk mendapat kesempatan lulus, tetapi dia sebagai seorang guru, tidak akan pernah  membiarkan hal semacam ini terjadi di kelasnya. Dia tidak dapat membiarkan seorang siswa merusak reputasi Academy Mereka.

Setelah mendapatkan File audio suara Yan Mulin, guru segera memanggil dia ke studio rekaman. Ia ingin mengkonfirmasi Apakah benar itu adalah hasilnya. Karena sesungguhnya dia ragu bahwa itu benar suara Yan mulin tetapi semua keraguan harus diverifikasi terlebih dahulu. Dan dia harus mendapatkan sebuah jawaban. Suara dalam Audio file yan mulin memiliki suara dalam yang khas dan memiliki potensi. Tipe suara itu bukanlah yang biasanya dimiliki oleh orang seusianya. Suara itu mengandung perasaan yang berbeda dan memberi orang rasa nyaman. Jika tidak ada keraguan, ia akan langsung mengirimkan audio langsung ke produsen iklan, dan mereka akan diputar. Lagi pula, mereka ditentukan bukan oleh mereka sendiri.

Setelah Yan Yulin menerima telepon dari guru, ia segera muncul di studio rekaman. Guru kelas profesional yang bermarga Chen, Yan Mulin melihat guru Chen berdiri di ruang kontrol, melambai padanya, menunjukkan bahwa ia memakai headphone, Yan Mulin kira-kira dapat menebak apa situasinya, mereka memakai headphone, dari headphone Yan Mu Lin mendengar suara Guru Chen.

"Yan Mulin, kamu akan menampilkan kembali konten audio yang diserahkan kepadaku."

Yan Mulin tidak mendengar kesalahan itu. Tentu saja, dia sendiri tidak menebak salah. Guru Chen benar-benar ragu apakah pekerjaannya memiliki masalah.

Ketika dia tidak ragu-ragu untuk berjalan ke studio, Guru Chen seharusnya tidak lagi meragukan keaslian karyanya. Namun, dalam menghadapi kecurigaan guru, dia masih mengambil kesempatan untuk mengklarifikasi dirinya dengan serius. Dia juga ingin lulus Kejadian itu membuat hubungan dengan guru semakin dekat, dan saya akan melihat satu sama lain dengan lebih baik di masa depan. Terlebih lagi, dia selalu menjadi murid yang baik yang menghormati guru.

Menghadapi mikrofon kondensor profesional, Yan Mulin ingat bahwa ia fasih dan secara profesional menyajikan audio yang dikirimkan olehnya selama dua detik. Tidak ada perbedaan sama sekali, jadi Tuan Chen tidak lagi dapat meragukan pikirannya. Dia tidak tahu nama ini. Bagaimana siswa mengatasi hambatan psikologisnya? Bahkan, ketika saya mengetahui bahwa Yan Mulin memiliki fobia ruang yang sempit, konselor juga membujuk Yan Mulin untuk mengubah jurusannya, tetapi pada akhirnya ia masih harus menghormati keinginan para siswa.Hasilnya adalah bahwa Yan Mulin terus tinggal di pembawa acara penyiaran, penasihat. Juga sangat tidak berdaya.