POV VIA SEKOLAH
"Eh Via alamak tumbe pulak kau berangkat pagi, biasa juga kau berangkat matahari sudah diatas kepala." Satpam sekolah
"His... Bapak nih ya kesiangan salah kepagian juga salah. Salah mulu keknya yang ada di hidup gw😒" Jawab Via yang di sertai tawa dari pak satpam .
"Bujubuset pagi-pagi dah ramai bener nih di depan gerbang hahaha." Ucap Cika yang tiba-tiba datang
"Udah yok masuk capek gw berdiri mulu." Sela Pipit.
Kemudian secara tiba-tiba ada seseorang keluar dari mobil bak mewah. Membuat Ica dan Cika terpesona dengan seseorang itu.
"What gila terpesona gw cok." Ucap Cika"Mami akuhhhhh... pingin nikah." Respon Ica dengan segala kealayanya.
"Murid baru kalik ya." Tanya Pipit kepada ke 3 temanya.
"Kayaknya iya deh pit. Soalnya gw ngk pernah lihat cowok itu selama sekolah disini." Jawab Via menyakinkan perasannya.
"Ah udahlah ayo." Ajak Pipit kepada ke 3 temanya.
~Kelas
"Anak-anak silahakan buka buku paket halaman 50 dan kerjakan sampai halaman 60!. Kemudian kumpulakan hari ini di meja saya." Perintah bu Anissa.
"Lohh ngak bisa gitu dong bu. Itu 100 soal loh bu, masak harus selesai hari ini." Protes Cika kepada bu Anissa.
"Ya sudah kumpulakn besok pagi di meja saya paling lambat jam 8 pagi." Ucap Bu Anissa.
"Ngg...." Protes Cika yang dipotong oleh jawaban bu Anissa.
"TIDAK ADA PENOLAKAN. PAHAM!!" Jawab Bu Anissa penuh penekanan.
"Paham bu!!" Jawaban dari semua murid yg ada di kelas.
Kelaspun menjadi hening karena semua murid di kelas sedang mengerjakan soal. Tetapi tiba-tiba ada suara di balik pintu kelas.
Tok...Tok...Tok
"Masuk." Perintah bu Anissa
"Pagi bu, ijin masuk." Ucap seorang laki-laki yang begitu ramah dengan tampailan rapi.
" Oh kamu nang. Masuk!"
"Ada apa nang?"
"Gini bu saya mau minta legalisir ijasah, kata resepsionis harus ke wali kelas dulu bu." Ucap seoranh laki-laki ramah itu
"Oh legalisir. Bawa sini ijasahmu." Perintah bu Anissa
"Ini bu ."
"Legalisir buat apa ga?" Tanya Bu Anissa
"Mau coba daftar Akmil bu." Jawab Arga
""Owalah semoga berhasil ya."
"Amin bu doanya."
"Besok pagi kamu kesini lagi ya jam 9."
"Baik bu , saya permisi."
"Ngk mau kenalan dulu sama adik kelas mu ga."
"Emmm ngak dulu deh bu . Tapi cewek yang rambut sebahu itu namanya siapa bu?"
"Oh itu Via namanya , kenapa kamu naksir ya?"
"Hehe cantik bu."
"Lolosin dulu kamu masuk akmil. Biar ngk kaget ketemu sama pawang-pawang penjaganya."
"Wihh keren. Emang pawangnya serem ya bu?"
"Iya pawangnya angkatan semua."
"Oh gitu ya bu. Makasih bu infonya."
"Gimana mau maju atau mundur ga?"
"Liat aja besok ya bu."
"Oke bu tunggu ga."~PULANG SEKOLAH
"Gaess gw balik duluan ye gw mau bimbel okeyyy." Pamit Cika
"Akuhhh juga ya gaess . Udah di tunggu sama kaka bimbel gans gw di rumah." Pamit Ica
"Buset dah . Lo mau belajar atau mau cuci mata ca?" Ejek Via
"Cuci mata lah bego apa gw cuman fokus bimbel dong. Rugi bosss." Jawab Ica
"Ica ..ica lo mah kalau ada yang bening dikit ijo mata lo." Jawab Pipit
" Okeyy gaes kita balik byeee muachh jan kangen ratu Ica." Kata Ica
"Dih najisss gw kangen sama lo ca." Jawab Via.Tinggal Via dan Pipit yang berjalan keluar gerbang sekolah. Namun langkah mereka di berhenti oleh seorang laki-laki yang tadi masuk kek kelas mereka.
"Hai."
"Kenapa?"
"Unik."
"Aneh."
"Aku arga."
" Modus."
"Eh ngak boleh gitu vi." Ucap Pipit yang berbisik di telingan Via
"Emh.... Gw Arga."
"Em.. hai ini Via dan Aku Pipit." Jawab Pipit karena Via enggan untum memperkenalkan namanya
"Oke."Dengan santainya Via berjalan meninggalkam Arga dan Pipit. Hal itu membuat Pipit untuk segera mengakhiri perbincangan dengan cowok bernama Arga.
" Tolong maafkan sifat sahabat saya. Saya permisi." Ucap Pipit kemudian meninggalkan Arga.
"Oke Via, gw bakal taklukin hati buat gw." Batin Arga setelah bertemu dengan Via
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA UNTUK PAK LETNAN
Teen FictionGadis berperawakan cantik , tinggi , dan manis tapi sayang sifatnya selalu saja membuat sesuatu hal yang ia hadapi dengan candaan. Sunggu gadis ini terlalu santai dalam menghadapi hidup. Tapi saat ini ia sedang kebingungan kemana ia harus berjalan...