Epsd 17

36 9 0
                                    

HAI GUYS

SEBELUM AKU MULAI!!!

aku mau INGATIN KALIAN LAGI NIH
PENASARAN?

AKU PENGEN INGATIN KALIAN UNTUK VOMEN DULU

OK SUDAH? Makasih yang udah Vomen yang belum 

gk apa sih wkwkwk ramein aja

.

.

Jam istirahat telah berakhir. saat ini Elsye, Reno dan Audry memutuskan untuk segera balik kekelas bersama-sama. dan disepanjang jalan Audry merasakan bahwa ia seketika menjadi nyamuk bagi dua orang ini.

Bagaimana bisa ia berfikiran seperti itu? terbukti dari sekarang yang ngakunya cuman temen ehh keliatan demen, Bagaimana tidak? Reno dan Elsye asik berbincang-bincang ria sedangkan ia? hanya diam dan tidak diajak berbicara sama sekali. 

Saat sudah berjalan memasuki pintu kelas langkah Audry terpaksa berhenti sejenak karena ada seseorang yang memanggilnya dari arah belakang, dan dengan terpaksa iapun harus menoleh kearah belakang dan mendapati bahwa Rivan lah yang memanggilnya tadi.

"Eh ternyata ada Rivan ngapin lo kesini Van?" pertanyaan polos nan sopan itulah yang keluar dari mulut Reno.

Gw ngak nyari LO. kuping lu ngak budegkan? sinis Rivan. adiknya ini bener-bener suka membuat dirinya marah.

Kuping gua masih kerja kok Van, yah sudah Dry lo temenin ngobrol si-judes didepan yah! AWAS kasmaraannya yang aman aja belum sah!!! Ujar Reno sambil terkekeh sendiri dan dibalas pelototan sinis dari Rivan abangnya.

Audry dan Rivan masih berdiri didekat pintu masuk kelas 11Matematika-1.

 "Lo mau ngobrol apa? Udah ngobrolnya disini aja ngak apa kok, ujar Audry pelan"

"nanti pulang sekolah diPerpustakaan seperti yang kemarin" ujar Rivan singkat lalu pergi meninggalkan kawasan kelasnya.

Cuman mau bilang itu aja sampai pas masuk segala.repot banget sih tuh anak, gumamnya sambil melanjutkan langkahnya memasuki kelasnya tersebut.

.

.

bel pulang sekolah telah berbunyi. banyak siswa dan siswi SMA Generations University telah berpulangan kerumahnya masing-masing, tetapi masih banyak juga yang masih disekolah karena suatu keperluan entah itu karena eskul atau bimbingan. contohnya Audry, Valerria, Alvin, dan juga Rivan yang sampai saat ini masih berada diperpustakaan sekolah guna bimbingan ipa bersama.

"OK cukup dulu sampai hari ini" ujar bu Nery karena melihat kearah luar jendela perpustakaan yang cuacanya sedang tidak baik.

siip thanks ibu ku sayang, pekik Alvin gaje.

"Ria lho pulang bareng sama gw yah?" pinta ku kepada Valerria

Aduhh... bukan apa-apa nih Dry soalnya gw udah janji duluan nih sama alvin gimana yah??? ngak mungkin lah gua bilang ke-dianya ngak jadi ngak enakan guaa, ucap Valerria sambil menatapku dengan tatapan yang merasa tidak enak.

yah udah deh ngak apa, balasku kepadanya dan mulai menyandang kembali ranselku lalu berjalan keluar meninggalkan perpustakaan menuju kearah gerbang sekolah untuk menunggu ojek atau angkutan umum yang biasanya lewat didekat sekolahnya.

 Saat sedang menunggu didepan gerbang sekolah seseorang menawariku tumpangan
"mau gw anterin Dry?" tawar seseorang dari belakang dan gw melihat ternyata orang itu adalah Rivan. 

seketika aku melihat Rivan yang berbeda disini. seorang Rivan yang memegang buku dan mengendarai motor sangatlah bebeda auranya. tentu beda juga dong kesannya. batin Audry berucap.

Steal My GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang