Daughter of Mafia {One Piece Modern x Oc}

03

Normal POV

Setelah mengganti baju law langsung menindih tubuhnya Alexa di kasur tentunya.

"Ada apa?" Tanya Alexa yang terbilang 100% POLOS.

"Tak apa." Ucap law yang mendekatkan wajahnya pada Alexa dan......

*Chuu~*

Law mencium bibir kecil Alexa.

Setelah kejadian itu

"Law-kun,aku tidur duluan ya" ucap Alexa dengan santainya,sedangkan law dia dari tadi duduk di kursi belajar Alexa.

'Bodo banget' batin law.

Keesokan harinya

"Eh....kemana law-kun?" Tanya Alexa yang baru bangun.

Alexa pun turun dari kasur dan berjalan kearah meja belajarnya dan menadapat kan surat kecil yang berisi surat kawin.g

'aku pergi duluan ya aku juga sudah membuatkanmu sarapan dan bekal oh,iya jangan bilang siapa-siapa aku nginap dirumahmu ok'

"Baiklah kalau itu mau mu" ucap Alexa pergi ke dapur dan bersiap-siap untuk pergi ke sekolah.

Di sekolah

Alexa pun masuk ke kelasnya dan Piket.

"Yo,Alexa!" Ucap salah satu senpainya bersurai biru langit yaitu Neveftari Vivi.

"Ohayo,senpai!" Sapa balik Alexa.

Ting...ting...Ting

'cepat sekali' batin Alexa.

"Kalau begitu aku pergi dulu ya" ucap Vivi pergi ke kelasnya.

Alexandra POV

"Kalau begitu aku pergi dulu ya" ucap Vivi-senpai melambaikan tangannya dan pergi ke kelasnya.

"Iya" jawab ku dan pergi ke tempat duduk ku.

"Ohayo,Minna" sapa tsubasa-sensei.

"Ohayo tsubasa-sensei" jawab kami semua.

"Baiklah,hari ini kita akan belajar fisika" ucap tsubasa-sensei dengan tersenyum.

'fisika meneh'

Istirahat

"Haah....kenapa harus jadi PR sih" ucap ku kesal.

Kenapa aku kesal karena fisika adalah kelemahan ku dari aku lahir di dunia ini aku paling benci yang namanya fisika....entah kenapa biologi lebih menarik dari pada fisika.

"Alexa-chan!" Teriak seseorang dari lorong sekolah yang ternyata Vivi-senpai.

"Ah...Vivi-senpai ada apa?" Tanya ku kepada senpai.

"Ke kantin yuk!" Tawarnya dan aku hanya mengangguk saja.

Di kantin

"Haah" desah ku yang membuat Vivi-senpai menoleh kearah ku.

"Ada apa?" Tanya senpai sembari memakan mie yang ada di hadapan nya.

"Vivi-senpai~,apakah kau bisa mengajarkan ku fisika?" Ucapku merengek ke senpai.

"Kalau itu tak bisa ku bantu tapi.....sanji-san bisa" ucap senpai meminum es teh nya.

"Terima kasih senpai,jaa ne" ucap ku dan berlari ke atap sekolah.

Kenapa atap sekolah karena aku melihat sanji-kun pergi ke atap sekolah.

Di atap sekolah

"Sanji-kun!" Teriak ku sambil berlari ke arah nya.