Graduation E14 Part II

150 19 8
                                    

**

Beberapa meter dari B&E University terlihat sebuah mobil terparkir di pinggir jalan, kaca mobil itu tertutup rapat kaca mobil-nya pun gelap tidak akan terlihat apapun di dalam sana jika di lihat dari luar mobil

Di dalam mobil itu ada Hwang Chansung dan seseorang yang selalu di panggil Archery-ra mommy oleh Eunbi. Yeoja itu terlihat berbincang bersama Chansung disana. Selagi berbincang Chansung juga menata penyamaran-nya untuk datang ke acara hari ini bahkan yang menyetir mobil milik-nya pun Bora

“Oppa gomawo sudah menjemput-ku di Airport pagi tadi padahal kau pasti sibuk di kantor”

“Tidak masalah Bora-ya, Aku juga tidak sibuk sama sekali hari ini.. Aku sedang libur” Chansung berkata pada yeoja bernama Bora di samping-nya itu

“Kau Libur?”

Chansung mengangguk “Aku sengaja tidak ke kantor hari ini untuk Eunbi bahkan sebentar lagi aku akan memantau kantor dari jauh saja sementara waktu.. aku sudah berjanji pada Eunbi untuk mengajak-nya pergi bersama setelah kelulusan dengan-mu juga Seulgi”

“Aku juga menjanjikan hal yang sama pada Seulgi, Aku bilang kalau kita berempat akan pergi bersama dan Seulgi bahkan menanyakan padaku berulang kali tentang itu karena dia takut rencana ini akan gagal seperti sebelum-nya”

“Eunbi juga tidak ada beda-nya dia pun sering kali bilang kalau rencana ini tidak boleh gagal, Aku tentu tidak akan mengecewakan Eunbi lagi”

“Kita memang terlalu sering mengewakan mereka berdua bahkan untuk sekedar liburan saja selalu gagal, terkandang Oppa yang sibuk terkadang juga aku.. Aku sering kali merasa bersalah” Bora menunjukkan penyesalan di wajah-nya

“Aku pun merasakan-nya hanya saja kau tahu apa yang lebih membuat-ku merasa bersalah.. Eunbi sering kali memforsir dirinya sendiri untuk terus belajar yang aku sendiri sebenar-nya tahu itu di lakukan-nya hanya untuk mengusir kesepian yang dia rasakan selama ini, Dia ingin menjadi salah satu yang terbaik agar aku punya alasan untuk datang melihat-nya ketika dia menjadi murid berprestasi.. Aku juga merasa bersalah ketika Eunbi juga kurang kasih sayang dari sosok eomma, sampai-sampai dia sering kali memaksa-mu untuk menggantikan sosok eomma untuk dirinya”

“Apa maksud-mu Oppa? Eunbi sama sekali tidak memaksa-ku untuk melakukan itu, Aku juga tidak terpaksa menjadi mommy untuk Eunbi.. Asal kau tahu sejak Fei eonni menitipkan Eunbi yang berusia tiga tahun itu padaku sahabat-nya lalu meninggalkan-nya begitu saja.. Aku sudah berjanji pada diriku sendiri untuk menjaga dan merawat Eunbi bahkan kalau seandai-nya kau tidak menjemput-nya sekalipun saat itu”

“Aku sadar dulu aku terlalu miskin dan terlalu bodoh sehingga eomma-nya Eunbi memilih meninggalkan kami, coba saja dulu aku adalah namja yang kaya dan mapan pasti Fei tidak akan melakukan itu dan Eunbi pasti memiliki keluarga yang utuh”

“Semua itu bukan salah-mu Oppa sudah-lah, tidak ada guna-nya menyalahkan diri sendiri, Fei eonni bahkan sudah bahagia bersama keluarga baru-nya di China sana, kau juga harus begitu, semangat-lah oppa untuk Eunbi” Bora sedikit menyemangati

“Kau benar Bora-ya untuk apa coba aku mengingat masa lalu yang bahkan Fei saja mungkin sudah lupa” Chansung membenarkan perkataan Bora

“Masa depan-mu dan Eunbi jauh lebih penting untuk di pikirkan di banding memikirkan hal yang sudah berlalu” kata Bora

“Baiklah, kalau begitu aku akan memikirkan masa depan-ku dan Eunbi mulai sekarang aku tidak akan berpikir tentang masa lalu lagi” Chansung menatap Bora sambil tersenyum

“Bagus-lah” respon Bora ikut tersenyum “Sekarang lebih baik kita ke campus Eunbi dan Seulgi” Bora berkata lagi

Chansung mengangguk meniyakan, Setelah itu Bora segera melajukan mobil menuju B&E University

My GiftTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang