5

256 41 15
                                    

Ke empat bestfriends ini dan Sean telah mendarat di bandara Beijing.
Sesaat di exit gate, adalah waktu mereka berpisah setelah 3 hari bersama.

Di luar gate sudah menanti para asisten, secretary, dan manager mereka.
"Well, we have so much fun, waktu nya kembali ke realita" ucap Dylan
"Yes, keep in touch guys" jawab Li Xian.
"Thanks untuk sponsor jet pribadi tadi Mr CEO Blue Corp" ucap Kai kepada Yibo.
Yang hanya mendapatkan anggukan kepala dari Yibo.

Lalu Kai kini berbicara pada Sean
"Aku akan mengantarmu pulang Sean"
Tapi Li Xian menyela, "tidak perlu repot, Sean sudah ada yang mejemput" ucap nya sambil menunjuk beberapa pria berpakaian hitam-hitam, yang sudah bisa Li Xian tebak adalah bodyguard Sean.

"Aah iya rupanya gue sudah di jemput, terima kasih juga untuk kalian" ucap Sean dengan manisnya.

"Ok, bye" Dylan, Li Xian beranjak keluar dari gate.
Saat Yibo menoleh ke Sean, dia melihat Sean sedang melotot ke arahnya.
Yibo pun membatin dalam dirinya "kenapa dia melotot? Ah..apa dia minta ku cium?!"

Lalu Yibo mendekati wajah Sean dan mengecup singkat bibir itu.
"Kenapa kau mencium ku?" Ucap kesal Sean.
"Aku pikir kau meminta nya" jawab datar Yibo
"Kenapa berpikir begitu? Jelas-jelas aku terlihat kesal" protes Sean
Yibo menghela nafas nya "kesal kenapa lagi?"
"Kau tidak menawarkan mengantarku pulang" Ucap Sean.
"Kau sudah ada yang menjemput" jawab Yibo dengan bingung.

Wajah Sean semakin ditekuk, "aku ingin kau mengantar ku pulang" jawab Sean dengan suara yang merajuk.
"Aku tidak suka punya pacar yang manja, pulanglah dengan mereka oke" ucap Yibo.
Sean sekarang semakin kesal dan pergi meninggalkan Yibo tanpa ucapan apa-apa lagi.

Lalu sepanjang jalan Sean banyak berpikir,
Sebenarnya apakah Yibo menyukai nya, Yibo begitu dingin, kaku tanpa ekspresi, tidak punya empati, tapi kadang juga hangat, dan dia bersedia menjalin hubungan bersama.
Sungguh tidak bisa di tebak.
Tapi Sean tetap mau berada didekat Yibo.

"Gue harus bagaimana, bersama nya gue sering kesal, tapi untuk jauh gue pun tidak mau"
"ah jalani saja dulu deh, go with the flow"
"Setidaknya gue tidak kepikiran Feiyu lagi" batin Sean

.....
.....

Siang hari nya Yibo sudah kembali ke kesibukan nya di kantor.
Saat ini dia sedang berdiskusi dengan partner nya membahas banyak hal.

"Lalu bagaimana urusan B&B company yang kemarin aku minta kau urus?" Tanya Yibo
"Beres boss, saham nya telah kita beli semua dan di alih namakan atas nama Sean Xiao, Hari ini akan di atur untuk mengeluarkan Feiyu dari posisi direktur" lapor Haikuan
"Good" jawab Yibo

Haikuan terdiam sebentar sebelum mulai berbicara lagi.
"Sean Xiao... Siapa?"
"Pacar baruku" jawab Yibo
Haikuan mengangguk "ooh kau mendapatkan pacar selama liburan singkat mu rupanya"
"Aku bisa bertaruh, kali ini hubungan mu agak sedikit lebih lama, karena uang yang kau keluarkan untuk nya sangat banyak"
"Aku bertaruh untuk satu bulan"

Yibo berhenti menatap laptop nya, lalu menatap partnernya itu.
"Entahlah, dia manja, suka ngambek dan terlihat lemah"
Mata Haikuan sedikit melebar
" itu semua hal yang kau benci"
"lalu kenapa kau memacari nya?" Tanya Haikuan.

"Cantik dan bokong nya sexy" jawab Yibo dengan datar, lalu kembali melihat laptop nya.
"Wah aku jadi penasaran" jawab Haikuan.

......
......

Siang ini Sean bangun dengan badmood,
Semenjak kemarin Yibo belum sekalipun menghubungi nya.
Hanya Dylan dan Kai yang dari kemarin berbalas pesan, video call ataupun meneleponnya.
Ketika dia memeriksa handphone nya lagi, hanya ada pesan dari Feiyu.

4 prince caught the rabbitWhere stories live. Discover now