02

591 71 1
                                    

perlahan kesadaranku mulai pulih,ku coba membuka mataku.namun kelpoak mataku terasa berat seperti gajah sedang berusaha menutupnya kembali.

atap putih memenuhi visiku,aku nampak sedikit bingung. ku coba melihat sekitar dan aku sadar aku berada di rumah sakit.hal itu membuatku semakin bingung.

namun ingatan kejadian sebelum aku pingsan langsung memulihkan kebingunganku.'benar aku kemarin pingsan saat berlatih ninjutsu.tidak aku terbunuh dijalanan jepang.tidak bukan itu aku sakura haruno...bukan aku yasihiro.tidak siapa aku?,siapa aku, siapa......?'mulanya aku ingat kejadian kemarin namun tiba tiba fragmen fragmen ingatan tercampur begitu saja,aku bingung siapa aku,dimana aku atau aku penduduk jepang atau konoha.ini diamana,tiba tiba nyeri datang kekepalaku sekali lagi membuatku berteriak keras.

"AAAHHHH........."sakura berteriak keras,di mencengkram kepalanya dengan raut wajah kesakitan dan tertekan.

tiba tiba pintu terbuka,tampak haruno mebuki dan kizasi dengan para ninmedis panik menuju kedalam.

"sakura tenanglah"mebuki berkata dengan cemas
"sakura tenang"kizasi mencoba menenangkan sakura

namun sakura terlalu kesakitan untuk memperhatikan mereka.merka berdua panik,ninmedis juga panik.berbagai cara mereka lakukan untuk menenangkannya tapi semua gagal.

"cepat ambil obat penenang"kata ninmedis laki laki dengan panik
"baik"ninmedis perempuan dengan cepat menanggapi.

mengetahui putri mereka akan di bius mebuki dan kizashi khawatir,namun tak ada yang bisa mereka lakukan.karna itu adalah satu satunya cara yang tersisa.

ninmedis laki laki menyiapkan jarum suntik"pegangi anak ini"ninmedis perempuan mengangguk.

tapi tiba tiba sakura tenang dengan sendirinya.perlahan dia mulai duduk namun terlihat dia kelelahan dari napasnya yang kasar.

"ibu...ayah.."sakura berbicara dengan suara serak.
ragu ragu sejenak ibu sakura dengan lembut menanggapi"ada apa nak apa kamu baik baik saja?"tanya ibu sakura.

"aku ingin sendiri...bisakah ibu ajak mereka semua keluar?"sakura.
ibu sakura bingung lalu dia memandang ninmedis wanita.
"baiklah nak kami akan memberimu waktu sendiri,tapi setelah itu kami akan memeriksamu"ninmedis wanita itu ,dengan cepat memberi intruksi untuk keluar kepada semua orang.

saat semua orang keluar sakura mulai terisak pelan .kemudian dia menangis dalam diam sambil meringkuk di atas kasur rumah sakit.

"sasuke,naruto,minna...aku tidak akan membiiarkan kalian celaka,tidak akan..."sakura bergumam dengan pelan.bahunya bergetar,dia menangis meringkuk meratapi apa yang akan terjadi di masa depan.

**********
di academy,para siswa sedang pergi menuju kelas  mereka masing masingg,tampak di salah satu kelas terdapat seorang gadis kecil berabut pirang sedang menyandarkan kepalanya ke meja.dia tampak lesu  dan tidak bersemangat,gadis itu adalah ino.sudah seminggu dia tanpa teman pinknya,seakan tanpa teman pinknyya dunia menjadi sepi dan tanpa warna.

"ino bisakah kau menyingkir dari bangku ku"shikamaru bertanya dengan malas.
"shika aku kesepian"ino memandang shikamaru dengan sedih.

"lalu?"shikamaru bertanya.
"lalu?,hah..ayo bermain bersamaku,tanpa sakura rasanya hidupku hampa,ayo bantu aku mengisi kehampaan ku dengan permainan"ino berkata dengan serius
"hah.....bukanya biasanya kamu menggoda sasuke?,ada apa denganmu hari.ini apakah kamu bosan"shikamaru menguap lalu menjawab .

"bukan begitu aku hanya..."ino bingung harus menjawab apa,dia sekarang mati kata.dan hanya bisa dengan panik berkata hal hal tidak jelas.

"hah...merepotkan"shikamaru dengan cepat mengusir ino.sedangkan ino  hanya bisa mengembik kesal.tapi dia tidak menyerah dia mencoba mengganggu shikamaru,choji,kiba dan lainya,bahkan naruto tak luput dari sasaran ino.kelas semakin ramai.

sakura revengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang