06.

318 24 28
                                        

Selamat membaca gays (つ≧▽≦)つ dan jagan lupa di vote

.
.
.

Setelah sampai di markas besar mereka , mereka menuju leb untuk memeriksa barang-barang yang mereka temukan dan jasad pria tua itu.

Mereka membawa jasad pria tua itu sebelum meledakkan tempat tersebut dan menukar jasad yang ada di sana dengan jasad orang lain yang DNAnya sudah di rubah, yang akan membuat tidak dapat di lacak oleh polisi.

Setelah sampai leb yoongi memberikan alat tersebut untuk di priksa oleh jennie dan joy.

"Hati-hatilah untuk memeriksanya aku curiga kalo ini salah satu alat pelacak dan penyadap tadi sudah aku offkan " kata yoongi sambil menyerahkan kepada joyndan jennie.

"Ya aku juga mikir begitu" kata jennie sambil menerima alat-alat tersebut.

Dan jasad pria tua itu di priksa oleh Irene dan rose, yang di bawa oleh salah satu anak buah yoongi.

Ketika Irene meriksa dan mulai menguliti dan membedah, yoongi berbicara dari ujung sofa.

"Bagai mana eonni apakah jasad ini berguna jika tidak berikan pada anak-anak ku saja " kata yoongi santai sambil meminum teh nya.

Anak-anak yang ia maksud adalah singa jantan yang yoongi beri nama cici,
Lalu harimau putih dan oren jantan bernama lili dan momo.
Dan seekor serigala jantan bernama bonbon.
Ia memberikan nama-nama lucu kepada peliharaannya karena menurut nya mereka lucu.
*lucu sih tapi kalo silap kita yang jadi kudapan nya sudah gitu udah kaya Kebun binatang ya bunds༎ຶ‿༎ຶ
Nama nya juga dunia Oren apa pun bisa terjadi di sini (•‿•)

Irene yang sedang memeriksa merasa takjub bagaimana bisa manusia tapi di dalamnya banyak sekali kabel yang di tanam di tubuhnya, mahluk ini manusia bukan sih pikirnya.

"Bagaimana mungkin di tubuhnya banyak kabel yang saling berhubungan" kata Irene sambil membeda setiap bagian yang sudah yoongi koyak tadi dan menarik setiap kabelnya.

"Itu lah yang ku bingung kan, manusia ini seperti robot" kata yoongi sambil abngkit dari meminum tehnya untuk melihat tubuh itu.

Mereka sedang sibuk membedah dan memeriksa jasad pria tua itu, tiba-tiba yoongi mengatakan hal yang membagongkan dari sofa ujung.

"Liatlah sudah miliknya kecil tidak tau diri pula pria tua in-hemp hemp hemmm" tiba-tiba mulut yoongi di bekap oleh seulgi sangat kuat.

Yoongi memukul-mukul seulgi minta di lepaskan karena ia mulai engap tidak bisa bernafas.
Setelah merasa cukup, ia melepaskan bekapan tangannya dari mulut yoongi, karena yoongi juga sudah hampir kehabisan nafas.

" Gila kamu bisa mati aku kalau kamu bekap begitu, mana belum menikah lagi aku " katanya sambil menggerutu.

"Berisik sekali kau ini cebol, sudah sana istirahat, kau rese kalo sudah lelah" kata lisa di sampingnya yang baru muncul entah dari mana.

Yoongi yang di katai cebol hanya cemberut saja,ia tau ia pendek tapi kan- YA JANGAN JUGA DI PERJELAS GITU LOH,
Tapi begitu pun ia menurut untuk kembali ke kamarnya.

Yoongi memilih untuk istirahat di kamar pribadinya di markas dan untuk membersihkan wajahnya.

"Ya sudah kalau begitu aku kembali ke kamar, jangan lupa dagingnya berikan kepada anak-anak ku ya" kata yoongi ringan,sambil menuju lift dan tubuh kecil itu hilang di telan lift.

"Ada-ada saja anak itu," kata Wendy sambil memijit kepalanya ia sedari tadi melihat kehebohan yang di timbulkan yoongi.

"Di sudah berkerja keras untuk hari ini dan lagi laki-laki itu sangat menjijikan kau tau" kata jisoo yang dari tadi diam saja sambil melihat derama antara seulgi dan yoongi.

Mafia Queen ||kookga gs||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang